Boroujerdi: PBB harus Menekan Israel Agar Membuka Masjid al-Aqsa
-
Alaeddin Boroujerdi, Ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen RII
Ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Republik Islam Iran mengatakan, PBB harus menekan rezim Zionis Israel untuk membuka kembali pintu-pintu Masjid al-Aqsa.
"Masjid al-Aqsa sebagai Kiblat Pertama Umat Islam sangat penting bagi dunia Islam dan penutupan masjid ini oleh rezim Zionis (Israel) merupakan penghinaan terhadap seluruh umat Islam dan kesucian Islam," kata Alaeddin Boroujerdi pada Minggu (16/7/2017) ketika menyinggung penutupan Masjid al-Aqsa oleh Israel.
Ia mengecam tindakan Israel tersebut, dan mengatakan, semua negara dan tokoh Islam khususnya para ulama harus mengungkapkan protes keras mereka terhadap penindasan baru rezim Zionis terhadap umat Islam dan penghinaan terhadap Masjid al-Aqsa.
Aparat keamanan rezim Zionis menutup pintu-pintu Masjid al-Aqsa bagi para pengunjung dan jamaah shalat Palestina sejak hari Jumat, 14 Juli 2017 dan menghalangi pelaksanaan Shalat Jumat.
Sejak meletusnya Intifada al-Quds pada awal Oktober 2015, al-Quds dan Masjid al-Aqsa menjadi arena bentrokan dan target serangan warga distrik Zionis dan aparat keamanan Israel, di mana hingga sekarang, 337 warga Palestina gugur syahid dan banyak lainnya terluka. (RA)
