Pars Today

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Qassemi mengatakan, Iran menilai stabilitas dan perkembangan ekonomi Republik Azerbaijan, Armenia dan negara tetangga lainnya sebagai kemajuan penuh kawasan sensitif dunia ini.

Terkait kunjungan terbaru perdana menteri Armenia ke Tehran, Qassemi menambahkan, "Seperti yang berulang kali kami katakan, sikap Republik Islam Iran terhadap seluruh tetangga adalah kebijakan yang jelas dan transparan, serta prioritas pertama kebijakan luar negeri Iran adalah negara tetangga," ungkap Qassemi.

Jubir Deplu Iran menambahkan, "Kami ingin memiliki hubungan kuat dengan tetangga dengan bertumpu pada saling menghormati dan tidak mengintervensi urusan internal masing-masing serta berupaya memajukan lebih besar hubungan yang ada."

Menurut prespektif Iran kata Qassemi hubungan Iran dengan negara lain dari negara-negara tetangga, tak diragukan lagi tidak akan merugikan kepentingan negara lain, baik itu di antara negara tetangga atau negara dunia lainnya.

Qassemi menambahkan, kunjungan perdana menteri Armenia ke Iran dapat dianalisa dalam koridor hubungan dan perspektif kebijakan luar negeri Iran terkiat seluruh negara tetangga di utara.

Ia mengungkapkan, "Hubungan Iran dan Republik Azerbaijan sebagai dua negara bertetangga yang memiliki kesamaan adat istiadat, budaya dan mazhab senantiasa mengalami peningkatan."

Jubir Kemenlu Iran menekankan, kebijakan Iran terkait krisis Karabakh adalah kebijakan yang jelas dan transparan serta tidak berubah. (MF)