May 08, 2023 17:03 Asia/Jakarta
  • Mahathir Mohamad
    Mahathir Mohamad

Mantan perdana menteri Malaysia, Mahathir Mohamad memperingatkan, Amerika Serikat melalui tindakannya terhadap sejumlah negara termasuk Rusia, akan mendorong umat manusia ke arah perang dunia.

Seperti dilaporkan FNA, Mahathir Mohamad mengatakan, dengan membantu munculnya dua blok yang bermusuhan, Amerika memimpin umat manusia menuju perang dunia dengan mengintensifkan ketegangan.

Mahathir Mohamad, 97 tahun dalam wawancaranya dengan Koran Global Times Cina seraya mengisyaratkan bahwa Amerika Serikat berusaha memaksa negara lain memusuhi Rusia, menambahkan, Rusia dalam hal ini terpaksa menggalang aliansi dengan sejumlah negara sahabat dan pendukung Moskow, di mana hal ini akan memperparah konfrontasi blok timur dan barat, serta mendorong dunia ke arah perang dunia.

"Konflik di Ukraina yang muncul dengan provokasi Barat dan Amerika, telah menimbulkan dampak negatif bagi seluruh dunia," papar Mahathir.

Mantan perdana menteri Malaysia ini di bagian lain wawancaranya membahas keanggotaan Ukraina di NATO, dan menyebut undangan kepada Ukraina untuk menjadi anggota organisasi ini sebagai langkah provokatif.

Sejak awal konflik di Ukraina yang disertai dengan intervensi Barat dan Amerika Serikat, berbagia elit politik dunia memperingatkan meletusnya perang dunia ketiga yang menurut keyakinan banyak pihak disebut sebagai perang nuklir.

Pejabat Rusia berulang kali memperingatkan negara-negara Barat akan dampak langkah mereka dan mengatakan, bantuan besar-besaran senjata ke Kiev akan membuat mereka terlibat langsung dalam perang.

Mantan presiden Rusia dan yang saat ini menjabat deputi Dewan Keamanan negara ini, baru-baru ini menyatakan, dunia berpotensi menghadapi sebuah perang dunia karena langkah Amerika dan Barat dalam mendukung Kiev.

Perang Rusia dan Ukraina terus berlangsung ketika negara-negara Barat pimpinan Amerika dengan seluruh fasilitasnya terus mendukung Kiev. Amerika sejak awal konflik di Kiev telah memberi bantuan senjata lebih dari 35,4 miliar dolar kepada Ukraina dan Uni Eropa menggelontorkan bantuan sekitar 13,3 miliar dolar.

Sementara itu, deputi menlu Ukraina mengklaim bahwa negaranya membutuhkan 10 kali lipat bantuan iin untuk mengakhiri perang. (MF)

 

Tags