Pars Today
Ketua Dewan Transisi Yaman Selatan (STC), Aidarus al-Zubaidi yang didukung Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan kondisi darurat di provinsi selatan Yaman. Kondisi darurat ini diumumkan menyusul kebangkitan rakyat di berbagai kota selatan Yaman.
Anggota tim perundingan pemerintah Yaman di Sana'a mengatakan, pemerintahan Mansour Hadi telah menjadikan Yaman sebagai basis bagi Amerika Serikat, rezim Zionis dan Inggris.
Sumber Yaman melaporkan pertukaran tahanan antara Pemerintah Penyelamat Nasional Yaman dan kubu Abd Rabbuh Mansour Hadi.
Uni Emirat Arab, UEA membombardir kamp pasukan pemerintah terguling Yaman, di Abyan, menyebabkan lebih dari 20 orang tewas dan terluka.
Sekali lagi, bentrokan antara tentara bayaran yang berafiliasi dengan Uni Emirat Arab dan Arab Saudi telah meningkat di Yaman selatan.
Menanggapi pernyataan utusan khusus AS untuk Yaman tentang legitimasi gerakan Ansarullah, Mohammed Ali al-Houthi, ketua Dewan Tinggi Politik Yaman, mengatakan bahwa legitimasi Yaman berasal dari kekuatan dan perlawanannya.
Pasukan pemerintah terguling Yaman pimpinan Abd Rabbuh Mansour Hadi mengalami kekalahan di Marib setelah 120 tentaranya tewas dan terluka dalam pertempuran di provinsi yang terletak di timur laut Sanaa, ibu kota Yaman itu.
Militer dan komite rakyat Yaman berhasil menduduki wilayah Al Talaah Al Hamraa, lokasi markas terbesar dan terpenting pasukan pemerintah terguling Abd Rabbuh Mansour Hadi.
Militer dan komite rakyat Yaman mengalami kemajuan cukup berarti di barat laut dan barat Provinsi Marib.
Pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi mengirim sejumlah banyak amunisi dan persenjataan berat serta semi berat ke Marib untuk mencegah jatuhnya kota tersebut ke tangan Ansarullah.