Militer rezim Zionis Israel mengumumkan adanya korban baru dari tentaranya dalam pertempuran yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.
Parstoday- Muqawama Islam Lebanon menyerang posisi militer rezim Zionis di utara Palestina pendudukan.
Puluhan warga Palestina gugur syahid dalam serangan paling mematikan terbaru yang dilakukan militer rezim Zionis Israel di Jalur Gaza.
Hizbullah Lebanon menyerang berbagai posisi militer rezim Zionis di utara Wilayah Pendudukan.
Sayap militer Hamas, mengabarkan, sedikitnya tujuh tentara Rezim Zionis, terbunuh dalam sejumlah operasi gabungan di kota Rafah, selatan Jalur Gaza.
Konsulat rezim genosida Israel di Istanbul, Turki, dibakar para demonstran karena perang dan pembunuhan warga Palestina terus berlanjut di Jalur Gaza.
Hamas dan Jihad Islam Palestina mengumumkan bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam negosiasi apa pun pascaserangan rezim Zionis terhadap kamp pengungsi di Rafah.
Akibat dari peperangan dan kekalahan berturut-turut tentara Zionis telah menyebabkan kerusuhan dan pemberontakan tentara Zionis terhadap para komandan tentara.
Juru bicara Brigade Al Qassam, sayap militer Hamas, mengabarkan keberhasilan pasukan perlawanan Palestina, menyandera sejumlah tentara Rezim Zionis.
Gerakan perlawanan Islam Lebanon, mengumumkan, setelah mengawasi secara akurat pergerakan pasukan Israel, sebuah kendaraan lapis baja Zionis, berhasil dihancurkan.