Pars Today
Kejahatan dan kekerasan pemerintah Nigeria terhadap umat Islam di negara ini berlanjut. Pasukan keamanan Nigeria memindahkan Pemimpin Gerakan Islam Nigeria (IMN) Sheikh Ibrahim al-Zakzaky ke tempat yang belum diketahui.
Gerakan Islam Nigeria (IMN) menyatakans selain mengubah strateginya untuk membebaskan Sheikh Zakzaky, mereka juga siap melawan pemabtasan yang diterapkan pemerintah terhadap mereka.
Sebuah pengadilan federal di Nigeria telah memberi wewenang kepada pemerintah untuk mencantumkan Gerakan Islam Nigeria (IMN) di list kelompok teroris. Hal ini dimaksudkan untuk melarang antivitas pengikut Syiah di negara ini.
Ratusan mahasiswa dan masyarakat Republik Islam Iran berunjuk rasa di depan Kedutaan Besar Nigeria di Tehran pada Rabu, 18 Juli 2019 untuk menuntut pembebasan Pemimpin Gerakan Islam Nigeria (IMN) Sheikh Ibrahim Zakzaky.
Komunitas Guru Hauzah Ilmiah Qum memprotes tindakan represif pemerintah Abuja terhadap Syeikh Ibrahim Zakzaky, pemimpin Gerakan Islam Nigeria.
Para mahasiswa dan dosen dari sejumlah perguruan tinggi di Iran hari Rabu (12/7) berunjuk rasa mendukung pembebasan dan pengobatan Sheikh Zakzaky yang saat ini sedang sakit dan berada di penjara Nigeria.
Anggota senior Gerakan Islam Nigeria mengatakan, Syeikh Ibrahim Zakzaky diracun oleh pemerintah Nigeria di penjara.
Tim dokter saat memeriksa pemimpin Gerakan Islam Nigeria (IMN) dan istrinya di penjara menyatakan bahwa keduanya punya semangat yang sangat tinggi, meskipun begitu mereka harus dirawat di luar Nigeria.
Aparat keamanan Nigeria dilaporkan menumpas aksi demonstrasi damai umat Islam negara ini.
Aparat keamanan Nigeria kembali melakukan tindakan kekerasan terhadap umat Islam di negara ini. Baru-baru ini, mereka menumpas demonstran para pendukung Sheikh Ibraheem Zakzaky, Pemimpin Gerakan Islam Nigeria (IMN).