News1: Militer Israel Tak Bisa Sadap Sistem Komunikasi Hamas
Nov 21, 2021 15:57 Asia/Jakarta
-
Hamas, Palestina
Media rezim Zionis Israel, News1 mengakui bahwa militer rezim ini tidak mampu melakukan penyadapan terhadap sistem komunikasi Hamas di Jalur Gaza, tapi mereka terus berusaha.
Dikutip Tasnim News, Minggu (21/11/2021), News1 melaporkan, meski Israel sudah menggunakan perangkat mata-mata Pegasus untuk menyadap telepon genggam para pejabat tinggi, dan aktivis hak asas manusia Palestina, namun tetap tidak berhasil menembus sistem komunikasi buatan Hamas di Jalur Gaza.
News1 mengklaim, selama perang terbaru Israel dan kelompok perlawanan Palestina di Jalur Gaza, militer Israel berusaha meneror Juma Talha, Kepala Divisi Siber Hamas.
Media Israel ini mengira Hamas belajar teknologi siber dari Iran, dan sekarang Tel Aviv menganggap Hamas telah membentuk sebuah unit khusus untuk terjun ke dalam perang elektronik melawan Israel.
"Sekarang Hamas sudah memiliki unit-unit tempur dengan beragam kemampuan untuk menyerang Israel jika sampai pecah perang berikutnya," katanya.
Hari ini, imbuh News1, Hamas memiliki kemampuan untuk melancarkan serangan siber ke pusat-pusat infrastruktur Israel, mulai dari rumah sakit, bank hingga perusahaan energi. (HS)
