Penembakan di Tel Aviv, Ini Komentar Hamas dan Jihad Islam Palestina
(last modified Fri, 08 Apr 2022 08:28:23 GMT )
Apr 08, 2022 15:28 Asia/Jakarta
  • Penembakan terjadi di Jalan Dizengoff, Tel Aviv pada Kamis (7/4/2022) malam.
    Penembakan terjadi di Jalan Dizengoff, Tel Aviv pada Kamis (7/4/2022) malam.

Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menanggapi operasi perlawanan di pusat kota Tel Aviv yang menewaskan dua warga Zionis dan melukai delapan lainnya. Operasi ini dilakukan untuk membalas kejahatan rezim Zionis Israel.

"Operasi ini adalah respons alami dan sah terhadap peningkatan kejahatan penjajah terhadap bangsa kami, tanah kami, Baitul Maqdis, dan Masjid al-Aqsa," kata Hamas dalam pernyataannya, seperti dilansir Fars News, Jumat (8/4/2022).

Jihad Islam Palestina dalam sebuah pernyataan juga menyambut baik operasi penyerangan di Tel Aviv sebagai reaksi atas kejahatan rezim Zionis Israel.

"Musuh, Zionis sedang membayar sebagian dari biaya kejahatannya dan tindakan teroris penduduknya terhadap rakyat kami di al-Quds dan Tepi Barat. Kembalinya operasi ini ke kedalaman Zionisme adalah hasil alami dari agresi rezim Zionis, yang telah melintasi semua batas," kata Jihad Islam dalam pernyataannya.

Penembakan terjadi di Jalan Dizengoff, Tel Aviv pada Kamis malam. Insiden ini menewaskan dua warga Zionis dan melukai delapan lainnya. Menurut media Zionis, penembakan seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Peningkatan operasi anti-Zionis yang dilakukan oleh warga Palestina jauh di Tel Aviv dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan kepanikan dan kekhawatiran di antara para pejabat dan pemukim Zionis.

Media Zionis sebelumnya melaporkan bahwa pejabat militer rezim telah mengirim 200 pasukan pasukan khusus ke al-Quds pendudukan karena takut operasi perlawanan Palestina. (RA)

Tags