Lagi, Puluhan Ribu Pemukim Zionis Berunjuk Rasa Protes Netanyahu
Puluhan ribu pemukim Zionis kembali turun ke jalan Tel Aviv, Quds, Haifa dan berbagai kota lainnya untuk memprotes kebijakan Benjamin Netanyahu.
Masa kerja kabinet baru Netanyahu belum mencapai satu bulan, tetapi terancam runtuh. Dalam beberapa hari terakhir, demonstrasi besar-besaran menentang kebijakan kabinet ekstrim Netanyahu mengalir deras.
Upaya kabinet Netanyahu untuk mengubah dan mengamandemen undang-undang peradilan dan bergerak ke arah peningkatan kekuasaan kabinet dan parlemen, serta mengurangi kekuasaan kehakiman menjadi pemicu demonstrasi ini.
Televisi saluran 13 Israel mengumumkan bahwa sekitar 110.000 orang berunjuk rasa di Tel Aviv pada Sabtu (21/1/2023) malam untuk memprotes kebijakan kabinet baru Israel yang dipimpin Netanyahu.
Menurut laporan ini, Yair Lapid, pemimpin oposisi ikut menghadiri demonstrasi anti-pemerintah di Tel Aviv tersebut.
Sebelumnya, Benny Gantz, mantan urusan perang rezim Zionis menyerukan para pemukim Zionis untuk berpartisipasi dalam demonstrasi ini.
Selama beberapa hari terakhir, gerakan oposisi kabinet Netanyahu menyerukan seruan aksi demonstrasi menentang kebijakan kabinet Netanyahu.
Polisi Israel menutup beberapa jalan utama Tel Aviv menjelang demonstrasi.
Pekan lalu, hampir 100.000 pemukim Zionis turun ke jalan dalam demonstrasi yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap kabinet ekstrem Netanyahu.(PH)
