Dua Tentara Bahrain Tewas di Perbatasan Yaman, Ini Kata Ansarullah
(last modified Tue, 26 Sep 2023 10:01:53 GMT )
Sep 26, 2023 17:01 Asia/Jakarta
  • Jubir Ansarullah Yaman, Mohammed Abdulsalam
    Jubir Ansarullah Yaman, Mohammed Abdulsalam

Juru bicara Ansarullah Yaman, menanggapi tewasnya dua tentara Bahrain, di dekat perbatasan negara itu. Menurutnya Koalisi Arab Saudi terus melanggar perbatasan Yaman, dan dalam sebulan 12 tentara Yaman, tewas di perbatasan.

Mohammed Abdulsalam, hari ini, Selasa (26/9/2023) dalam wawancara dengan Reuters menjelaskan kasus tewasnya dua tentara Bahrain, di dekat perbatasan Yaman.
 
Ia menuturkan, "Pelanggaran gencatan senjata oleh pasukan Koalisi Saudi tidak berhenti, dan 12 tentara Yaman, dalam rentang waktu satu bulan tewas di perbatasan Saudi."
 
Abdulsalam menambahkan, "Pelanggaran gencatan senjata oleh pasukan Koalisi pimpinan Arab Saudi, adalah sebuah masalah yang disesalkan."
 
"Kami menekankan upaya memasuki fase perdamaian serius sampai stabilitas militer secara penuh dapat tercapai ketika seluruh pelanggaran semua pihak dihentikan, dan instrumen-instrumen yang diperlukan untuk perdamaian komprehensif, dan adil terwujud," paparnya.
 
Pemerintah Arab Saudi, selaku pimpinan Koalisi negara-negara agresor Yaman, hari ini mengecam terbunuhnya dua tentara Bahrain, di dekat perbatasan Yaman.
 
Pada Senin malam Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Bahrain mengumumkan, dua tentara Bahrain termasuk seorang perwira yang tergabung dengan Koalisi Saudi, tewas di dekat perbatasan Saudi dan Yaman.
 
Kementerian Luar Negeri Saudi mengucapkan belasungkawa terhadap Bahrain, dan menuduh Ansarullah yang telah membunuh dua tentara Bahrain tersebut. (HS)