Israel Hancurkan Dua Rumah Warga Palestina

Militer Israel dilaporkan menghancurkan rumah dua tawanan Palestina di Tepi Barat Sungai Jordan.

Seperti dilaporkan IRNA mengutip media-media Palestina, militer Israel Jumat (15/12/2023) dini hari menyerbu desa Urif di selatan Nablus.

Selama serangan tersebut, militer Israel menghancurkan rumah Hamid Sabah dan Ziad al-Safadi, dua tawanan Palestina yang didakwa membantu dua syuhada pelaku operasi Eli, dan kemudian mundur dari desa tersebut.

Pada tanggal 20 Juni 2023, dua pemuda Palestina menyerang sebuah pompa bensin di pemukiman Zionis Eli sebagai tanggapan atas kesyahidan enam warga Palestina di kota Jenin, menewaskan empat orang Zionis dan melukai empat lainnya.

Dalam operasi tersebut, dua pelaku operasi Mahan Shehadah dan Khalid Sabah gugur syahid.

Penghancuran rumah warga Palestina sebagai pemilik utama tanah Palestina dengan alasan palsu, termasuk tidak memiliki izin, merupakan salah satu tindakan rasis rezim Zionis dengan tujuan memaksa warga Palestina meninggalkan wilayah pemukimannya dan menduduki serta merampasnya dengan cara yang tidak sah oleh pemukim ekstremis.

Kebijakan-kebijakan rasis ini, termasuk intensifikasi permukiman dan serangan pemukim Zionis terhadap desa-desa Palestina di Tepi Barat, semakin intensif di bawah bayang-bayang kabinet sayap kanan yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu, dan di sisi lain, perlawanan Palestina merespons kejahatan harian tersebut. (MF)