Perlawanan Palestina: Ada Jejak Israel dalam Teror di Kerman
(last modified Wed, 03 Jan 2024 14:57:29 GMT )
Jan 03, 2024 21:57 Asia/Jakarta
  • Gerakan Mujaheedin Palestina
    Gerakan Mujaheedin Palestina

Gerakan Mujaheedin Palestina, mengecam serangan teror di Kerman, Iran, dan menegaskan ada jejak Rezim Zionis, dalam kejahatan ini.

Serangan teror dua ledakan bom terjadi hari Rabu (3/1/2024) di tengah kerumunan warga Iran, yang tengah memperingati empat tahun gugurnya Syahid Letjen Qassem Soleimani, Komandan Pasukan Quds, IRGC.
 
Gerakan Mujaheedin Palestina, menyebut serangan teror di dekat makam Syahid Qassem Soleimani, itu sebagai kejahatan, dan mengucapkan belasungkawa kepada rakyat, Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, dan pemerintah Tehran.
 
Kelompok perlawanan Palestina, ini menegaskan bahwa terdapat jejak Israel, yang didukung oleh para pejabat tinggi Amerika Serikat, dalam kejahatan ini.
 
Hari Rabu siang terdengar suara ledakan di jalan menuju Golzar Shohada Kerman, dan media-media setempat mengabarkan terjadinya serangan teror di wilayah ini.
 
Berita terakhir dari Juru bicara Unit Gawat Darurat Nasional Iran, Yekta Parast, menyebutkan sampai saat ini jumlah warga Iran, yang gugur dalam serangan teror ini mencapai 73 orang, dan yang terluka mencapai 171 orang. (HS)