Jul 23, 2024 11:34 Asia/Jakarta
  • Dinamika Asia Barat, dari serangan Zionis ke Yaman dan Gaza hingga Kesiapan Perlawanan Balas Israel

Abdul Malik Badr al-Din al-Houthi, Sekretaris Jenderal Ansarullah Yaman memperingatkan rezim Zionis dengan menegaskan bahwa cakupan operasi Yaman terhadap sasaran Israel meluas hingga Samudera Hindia dan Laut Mediterania.

Tehran, Parstoday- Kesiapan front perlawanan untuk melancarkan serangan besar terhadap Israel, serangan lanjutan rezim Zionis di Yaman, Lebanon dan Gaza, demonstrasi menentang Netanyahu di wilayah pendudukan dan kecaman atas serangan rezim Zionis di pelabuhan Yaman, Hudaydah mewarnai beberapa perkembangan terpenting di Asia Barat dalam 24 jam terakhir.

Serangan udara Amerika dan Inggris di Yaman

Menurut Al-Mayadeen, pada hari Minggu, koalisi Amerika-Inggris menargetkan pelabuhan Ras Isa yang terletak di wilayah Al-Salif di Yaman. Pada saat yang sama, reporter Al-Masira juga mengumumkan bahwa daerah Bahis juga diserang dua kali oleh jet tempur Amerika-Inggris. Sejauh ini, rincian lebih lanjut mengenai kerugian finansial dan kemungkinan korban jiwa akibat serangan ini belum dipublikasikan.

Reaksi Kuwait, Suriah dan Oman terhadap serangan rezim Zionis di Yaman

Menurut Al-Mayadeen, kementerian luar negeri tiga negara, Kuwait, Oman dan Suriah, bereaksi dan mengutuk serangan tentara Zionis di wilayah Yaman dengan mengeluarkan pernyataan bersama pada hari Minggu.

Sementara itu, Akram Al-Kaabi, Sekretaris Jenderal Gerakan Perlawanan Islam Irak, Al Nujaba mengutuk serangan rezim Zionis terhadap Hudaydah Yaman, dan berkata, "Zionis dan koalisi bodoh mereka menargetkan infrastruktur di Yaman tercinta. Serangan ini dilancarkan setelah  korban di kalangan Zionis dan ketidakamanan di wilayah mereka meningkat hingga tahapan mereka menunggu kematian setiap saat. Ini adalah halaman baru kejahatan dan kegagalan rezim Zionis,".

Pada Sabtu malam, pelabuhan Hudaydah Yaman dibom oleh jet-jet tempur rezim Zionis. Setelah serangan ini, tangki minyak di kota pesisir ini terbakar.

Abdul Malik al-Houthi: Operasi yang lebih besar akan terjadi

Menurut jaringan Al-Masirah, Abdul Malik al-Houthi, Sekretaris Jenderal Gerakan Ansarullah Yaman dalam pidatonya hari Minggu mengatakan, "Orang-orang Israel yang mengambil alih kekuasaan seharusnya merasa takut dan lebih khawatir daripada sebelumnya, karena mengetahui bahwa para pemimpin mereka yang bodoh telah membawa bahaya yang semakin besar bagi mereka,".

Al-Houthi menambahkan,"Musuh Israel melancarkan serangan langsung terhadap tank-tank perusahaan minyak dan tank-tank Departemen Listrik Hudaiyah. Alasan dipilihnya tujuan-tujuan ini untuk menargetkan perekonomian Yaman dan merugikan bangsa tercinta serta mata pencahariannya,".

Sekretaris Jenderal Gerakan Ansarullah Yaman lebih lanjut menekankan, "Menyerang Yaman tidak akan menguntungkan musuh dan tidak akan menghalanginya serta tidak akan menghalangi kelanjutan operasi tahap kelima kami untuk mendukung Gaza,".

Mohammad Abdussalam: Kami siap untuk mengintensifkan konflik dengan Zionis

Menurut laporan Al Jazeera pada hari Minggu, Mohammad Abd al-Salam, ketua komite perundingan Pemerintahan Penyelamatan Nasional Yaman, juga mengumumkan bahwa rakyat Yaman tidak takut dengan eskalasi konflik dan bergerak ke arah membela tujuan yang adil bagi Palestina.

Demonstrasi menentang Netanyahu di Bandara Ben Gurion

Menurut laporan jaringan Al Jazeera pada hari Minggu, pengunjuk rasa Zionis mengadakan demonstrasi di Bandara Ben Gurion sebelum kunjungan Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri rezim Zionis, ke Washington.

Para pengunjuk rasa Zionis menuntut penandatanganan perjanjian pertukaran tahanan antara rezim Zionis dan perlawanan Palestina di Jalur Gaza. Sebelumnya, wilayah-wilayah pendudukan telah berkali-kali menyaksikan demonstrasi serupa yang dilakukan oleh pemukim Zionis.

Seiring berlanjutnya perang melawan Gaza dan kurangnya prestasi militer rezim Zionis, kritik terhadap Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri rezim ini dan kabinetnya, semakin meningkat di wilayah-wilayah pendudukan.

Rezim Zionis bersiaga penuh karena takut akan kemungkinan serangan kelompok perlawanan Yaman

Menurut kantor berita Palestina, Sama, media rezim Zionis hari Senin mengumumkan bahwa angkatan udara dan angkatan laut Israel telah disiagakan penuh, karena ketakutan akan kemungkinan tanggapan Yaman terhadap serangan baru-baru ini rezim Zionis di pelabuhan Hudaydah.

Beberapa sumber Zionis juga melaporkan penerbangan dan patroli jet-jet tempur Israel di Quds, Tepi Barat dan wilayah utara pendudukan.

Menyusul serangan rezim Zionis di pelabuhan Hudaydah di barat Yaman pada Sabtu malam, Yahya Saree, juru bicara angkatan bersenjata Yaman, menekankan bahwa tanggapan terhadap kejahatan ini akan pasti, besar dan menyakitkan bagi Zionis.

Tiga belas gugur dan terluka dalam serangan udara Israel yang mematikan di Khan Yunis

Kantor berita Wafa mengumumkan bahwa dua wanita gugur dan 11 warga sipil lainnya terluka dalam dua serangan udara rezim Zionis di Khan Yunis. Serangan ini menyasar sebuah rumah di sebelah barat Khan Yunis dan sebuah rumah di kawasan Bani Soheila di sebelah timur Khan Yunis.

Serangan rezim Zionis terhadap menara observasi tentara Lebanon

Menurut Al Jazeera, tentara Israel menargetkan salah satu menara observasi tentara Lebanon pada hari Minggu, dan melukai 2 tentara Lebanon.

Menurut laporan ini, sebuah tank Zionis menargetkan menara pengawas ini di salah satu posisi tentara Lebanon di sekitar kota Eita al-Shaab di Lebanon selatan.

Jumlah syuhada di Gaza meningkat

Menurut kantor berita Fars, Kementerian Kesehatan Gaza menyatakan pada hari Minggu bahwa masih banyak syuhada Palestina di bawah reruntuhan dan mengumumkan bahwa jumlah syuhada di Gaza telah meningkat menjadi lebih dari 38.980 orang.

Menurut laporan ini, dalam 24 jam terakhir, tentara Israel telah melakukan 4 pembunuhan massal lagi di Jalur Gaza, yang mengakibatkan 64 orang syahid dan 105 orang luka-luka telah dipindahkan ke rumah sakit Gaza.

Al Jazeera juga melaporkan bahwa dari subuh hingga siang hari Minggu, lebih dari 60 warga Palestina gugur dalam serangan rezim Zionis.

Al Jazeera juga melaporkan berlanjutnya serangan besar-besaran artileri rezim Zionis terhadap kamp al-Nusirat dan al-Bureij di Gaza.

Serangan rudal Hizbullah ke 3 pangkalan militer Israel

Perlawanan Islam Lebanon mengeluarkan pernyataan terpisah dan mengumumkan bahwa pejuang perlawanan berhasil menargetkan tiga pangkalan militer rezim Zionis pada hari Minggu.

Perlawanan Islam Lebanon mengeluarkan pernyataan pertamanya dan mengumumkan serangan ke kota Zionis Dafna dengan roket Katyusha pada hari Minggu.

Hizbullah Lebanon dalam pernyataan kedua dan ketiganya menegaskan bahwa mereka menargetkan pangkalan militer Samaqah dan Al-Ramtha di perbukitan Kafr Shuba yang diduduki Israel dengan rudal.

Sayid Hassan Nasrullah, Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon, secara terbuka mengancam Zionis pada acara Asyura Hosseini dan menekankan,  jika tentara pendudukan memutuskan untuk memasuki Lebanon selatan, maka tidak akan ada tank mereka yang tersisa.

Pada hari Minggu, surat kabar berbahasa Ibrani, Yedioth Aharonoth mengutip Avigdor Lieberman, mantan Menteri Perang rezim Zionis, di laman jejaring sosial X mengatakan bahwa struktur militer Israel masih terjebak dalam kondisi kegagalan pada 7 Oktober, sementara kegagalan intelijen terus berlanjut.(PH)

Tags