Anggota Gerakan HAM Irak: Mossad di Kurdistan Irak Jadi Ancaman Keamanan Nasional

Pars Today - Seorang anggota Gerakan Hak Asasi Manusia Irak mengumumkan keberadaan unsur-unsur badan intelijen rezim Zionis, yang dikenal sebagai "Mossad", di Wilayah Kurdistan Irak.

Sabah El-Aqili, seorang anggota Gerakan Hak Asasi Manusia Irak mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Kantor Berita Al-Maalomah Irak pada hari Senin (06/10/2025), "Kehadiran Mossad dan markas besar Amerika di Wilayah Kurdistan Irak bertujuan untuk merugikan negara ini, dan beberapa pihak di wilayah itu mendorong Amerika Serikat dan sekutunya untuk menciptakan krisis di dalam negeri Irak."

Menurut laporan Pars Today, El-Aqili menyatakan, "Wilayah Kurdistan Irak menjadi lokasi markas besar Mossad, dan kehadiran ini merupakan ancaman bagi keamanan nasional Irak."

"Ada partai-partai oposisi di Wilayah Kurdistan Irak yang menentang Irak dan seluruh proses politik serta berusaha menciptakan perpecahan dan perselisihan internal untuk memastikan terwujudnya kepentingan Amerika-Zionis di wilayah Irak," imbuh El-Aqili.

El-Aqili menekankan, "Beberapa pihak di Wilayah Kurdistan Irak mendorong situasi untuk menciptakan kekacauan di dalam negeri dengan menghasut beberapa politisi Amerika untuk berkomentar dan mengancam Irak, yang sejalan dengan kepentingan kawasan dan Amerika Serikat serta sekutu Zionisnya."(sl)