PBB Kecam Proyek Pemukiman Baru Zionis
Utusan Khusus PBB untuk Perdamaian Timur Tengah, mengecam kegiatan pembangunan distrik Zionis di Tepi Barat dan timur al-Quds.
Nikolai Mladenov dalam laporannya kepada Dewan Keamanan PBB terkait perkembangan di tanah pendudukan Palestina, mengatakan bahwa ketika sudah tidak ada prospek yang cerah untuk menggelar kembali perundingan damai Palestina, krisis 60 tahun Palestina menghadapi bahaya yang lebih besar dengan berlanjutnya pembangunan distrik Zionis. Demikian dikutip kantor berita IRIB, Senin (29/8/2016).
Rezim Zionis Israel sejak awal Juli 2016 memulai proyek pembangunan lebih dari 1700 rumah termasuk lebih dari 1000 rumah di timur al-Quds di Palestina pendudukan.
Mladenov juga mengecam penghancuran rumah-rumah warga Baudi Palestina di Tepi Barat dan menganggap tindakan Zionis sebagai penghalang untuk mewujudkan perdamaian.
Kebijakan penghancuran rumah-rumah penduduk Palestina oleh Israel bertujuan untuk mengubah demografi di wilayah pendudukan. (RM)