Erekat Minta Negara Dunia Boikot Konferensi Manama
Sekjen Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) meminta seluruh negara dunia untuk memboikot pertemuan Manama yang ditujukan untuk mensukseskan rencana kesepakatan abad.
MNA Sabtu (25/05) mengutip Elnashra melaporkan, Saeb Erekat mengatakan, para pemimpin Palestina memutuskan untuk tidak menghadiri pertemuan ekonomi yang diusulkan pemerintah Amerika yang rencanananya digelar di Manama, Bahrain.
Seraya menjelaskan bahwa pemerintah AS pilar utama ideologi sayap kanan ekstrim di Israel, Erekat menambahkan, AS tengah menjalankan permainan mengobarkan ketakutan di kawasan.
Deplu Qatar dalam statemennya saat merespon konferensi Manama menyatakan, perdamaian antara Palestina dan Israel tidak mungkin terwujud tanpa solusi politik yang diterima oleh bangsa Palestina.
Amerika dan Bahrain menyatakan, forum ekonomi Bahrain sebagai langkah awal implementasi kesepakatan abad rencananya bakal digelar 25-26 Juni di Manama.
Berdasarkan rencana kesepakatan abad, Quds diserahkan kepada Israel, pengungsi Palestina di luar negeri tidak berhak kembali ke tanah airnya dan Palestina hanya terdiri dari wilayah yang tersisa di Tepi Barat dan Jalur Gaza. (MF)