Daripada Ditinggal Pergi AS, Rusia Minta Kurdi Berdialog dengan Suriah
-
Pasukan Amerika dan milisi Kurdi di Suriah.
Utusan Khusus Presiden Rusia untuk Suriah, Alexander Lavrentiev meminta milisi yang didukung oleh militer AS untuk berdialog dengan pemerintah Damaskus, karena pasukan AS bisa keluar kapan saja dari Suriah seperti di Afghanistan.
"Milisi Kurdi di Suriah sangat bergantung pada kerja samanya dengan pasukan AS. Negara itu dapat menarik pasukannya dari Suriah secara tiba-tiba seperti yang terjadi di Afghanistan," ujarnya seperti dikutip laman Farsnews, Sabtu 10 Juli 2021.
Lavrentiev menuturkan, mantan Presiden AS Donald Trump telah membuat keputusan untuk keluar dari Suriah, tetapi langkah ini ditinjau ulang dan ditunda, dan saya pikir penarikan ini dapat dilakukan kapan saja.
Dia meminta milisi Kurdi untuk melakukan dialog dengan pemerintah Suriah untuk mencapai solusi keluar dari krisis.
Pejabat Rusia ini mengatakan, Baghdad juga bertekad untuk mendorong pasukan AS keluar dari Irak. Jika ini terjadi, mustahil bagi AS untuk bertahan di Suriah karena masalah logistik. (RM)