Pengadilan AS Buktikan Trump Sodorkan Informasi Palsu
Jaksa Agung New York mengatakan bahwa pembelaan lima halaman mantan presiden AS, Donald Trump, yang diterbitkan pada hari Rabu, sepenuhnya bertentangan dengan klaim pengacaranya di pengadilan.
Letitia James, Jaksa Agung New York hari Rabu (17/2/2022) mengatakan bahwa informasi yang diberikan Trump untuk membela aktivitas keuangan, pajak, dan real estatnya dalam beberapa hari terakhir benar-benar bertentangan dengan apa yang dikatakan pengacaranya di pengadilan.
"Sangat aneh bagi seseorang untuk menentang pernyataan dan pembelaan pengacaranya, bahkan dengan perbedaan waktu sehari," ujar James.
Pada pertengahan 2021, pengadilan AS mendakwa lembaga Trump dan kepala keuangannya, Allen Wesselberg, dengan penipuan pajak.
Kantor Kejaksaan Distrik Manhattan mengatakan pada saat itu bahwa Trump dan Wieselberg didakwa dengan penipuan pajak sebesar $1,7 juta.
Pengacara Trump telah berulang kali menyatakan bahwa mereka tidak memiliki informasi akurat tentang tuduhan penyelewengan properti.
Kejaksaan Agung AS dalam beberapa hari terakhir mengeluarkan surat yang menyatakan tidak percaya dengan laporan keuangan pemerintahan Trump periode 2011-2020.
Dalam sebuah surat kepada jaksa agung pada hari Selasa, Trump mengutuk penyelidikan penilaian real estatnya, dan menyebutnya bermotivasi politik dan rasis.(PH)