Ingin Kurangi Ketergantungan Gas Rusia, Jerman Merapat ke Qatar

Jerman menandatangani kontrak gas dengan Qatar sebagai upaya untuk mengurangi ketergantungan pasokan gasnya dari Rusia.

Seperti dilaporkan AFP, Jubir Kementerian Ekonomi Jerman Minggu (20/3/2022) malam mengatakan, Wakil Kanselir Jerman, Robert Habeck selama kunjungan ke Doha dan pertemuannya dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, menandatangani kontrak gas untuk mengurangi ketergantungan gas dari Rusia.

Selama ini Jerman mengimpor 55 persen gas, serta 42 persen minyak dan batu bara dari Rusia.

Kanselir Jerman, Olaf Scholz baru-baru ini mengakui urgensi impor energi dari Rusia dan kebutuhan Eropa terhadap minyak dan gas Moskow.

Sebelumnya Menteri Energi Qatar, Saad al-Kaabi dalam Konferensi Gas Doha mengatakan bahwa penggantian langsung ekspor gas Rusia ke Eropa hampir tidak mungkin.

Saad al-Kaabi menegaskan, jika ekspor gas Rusia ke Eropa dihentikan, karena perang antara Rusia dan Ukraina, Qatar dan negara lain tidak memiliki kemampuan untuk memenuhi kekosongan ekspor gas Rusia ke Eropa dengan gas alam cair  (LNG). (MF)