Rai Al Youm: Putin Menangkan Perang Ekonomi atas Barat

Melambungnya harga bensin di Amerika Serikat belakangan ini, dan ketidakpuasan masyarakat negara itu dianggap sebagai indikasi kemenangan Rusia dalam perang ekonomi melawan Barat.

Surat kabar Rai Al Youm, Sabtu (11/6/2022) mengulas naiknya harga bensin yang bersejarah di AS, dan dampak-dampaknya serta kemenangan Presiden Rusia Vladimir Putin dan indikasi yang menunjukan Barat jadi tumbal dari konflik kedua pihak.

"Dalam beberapa hari terakhir, AS terancam unjuk rasa luas rakyat karena naiknya harga bensin yang setiap galonnya menyentuh lima dolar, dan ini merupakan yang pertama terjadi sepanjang sejarah negara ini," tulis Rai Al Youm.

Sebagaimana diketahui tingkat inflasi di Amerika Serikat menurut data terbaru, mengalami kenaikan hingga mencapai angka 8,6 persen.

Sejumlah pengamat percaya, muncul keyakinan baru bahwa ekonomi Barat akan menghadapi resesi dalam waktu cepat, dan harga minyak akan mencapai 150 dolar per barel.

Menurut Rai Al Youm, jika harga bensin di AS terus merangkak naik dalam beberapa minggu dan bulan ke depan, maka ini artinya kekalahan Presiden AS Joe Biden, dan Partai Demokrat dalam pemilu sela Kongres bulan November mendatang. (HS)