Pars Today

Mick Wallace, Sabtu (8/10/2022) mengecam sanksi yang dijatuhkan negara-negara Barat terhadap Iran dan negara lain atas nama HAM. Ia juga mengecam kemunafikan Uni Eropa dan AS yang berpura-pura mendukung penegakan HAM di Republik Islam Iran.

 

"Tuan Ketua, jika strata politik Uni Eropa benar-benar peduli pada HAM di Republik Islam Iran, maka seharusnya mereka tidak berteriak untuk menerapkan sanksi-sanksi baru atas Iran," ujar Wallace.

 

Ia menambahkan, "Jika kita memang peduli pada penegakan HAM dengan metode yang teratur dan asasi, maka di setiap pertemuan Parlemen Eropa kita pasti akan mengutuk pembunuhan sadis terhadap laki-laki, perempuan dan anak-anak Palestina oleh tentara Israel."

 

 

 

Wallace melanjutkan, "Jika kita peduli pada penegakan HAM, maka kita akan memperhatikan puluhan ribu orang dari kelas pekerja dan rakyat biasa di Suriah, Lebanon, Venezuela, Yaman, Zimbabwe, Kuba dan Iran yang terbunuh karena sanksi dan embargo sepihak AS dan Uni Eropa." 

 

"Pelapor khusus PBB untuk Iran, Alena Douhan pada 12 September 2022 melaporkan dampak negatif dari aksi permusuhan sepihak terhadap HAM. Ia mengungkap dampak kelewat batas 'sanksi-sanksi terarah' atas sejumlah banyak orang terutama perempuan, anak-anak, pasien, dan orang lanjut usia di negara-negara target," paparnya.

 

Wallace menegaskan, "Sanksi-sanksi sedang membunuh rakyat Iran, dan Anda tidak peduli dengan masalah ini. Anda hanya ingin menerapkan sanksi lebih besar dan mengharapkan kematian lebih banyak orang Iran atas nama HAM, tidak lebih kecil dari ini, dan aksi-aksi ini sungguh memuakkan." (HS)