Biden: Kami Tidak akan Kirim Pasukan ke Ukraina
Presiden Amerika Serikat mengumumkan bahwa negaranya tidak akan mengirim pasukan ke Ukraina, dan hanya peralatan militer saja.
Sekitar 10 bulan telah berlalu sejak awal perang antara Rusia dan Ukraina meletus, dan Amerika bersama negara-negara Eropa terus mendukung Ukraina yang menyebabkan perang terus berlanjut hingga kini.
Presiden AS Joe Biden pada Senin (13/12/2022) malam waktu setempat menanggapi pertanyaan seorang reporter tentang rencana AS untuk meningkatkan jumlah pasukan militer AS di Ukraina dengan mengatakan, "Kami tidak akan mengirim pasukan ke Ukraina,".
"Sebagaiman sebelumnya, kami hanya akan mengirimkan peralatan militer senilai miliaran dolar," ujar Biden.
Sebelumnya, Menteri Keuangan Amerika Janet Yellen juga telah mengumumkan bahwa pemerintahan Biden siap untuk melanjutkan bantuan multi-miliar dolarnya ke Ukraina bila diperlukan.
Menurut laporan Bloomberg News, pemerintah AS telah berjanji untuk mengirimkan 38 miliar dolar bantuan militer ke Ukraina dan sejauh ini telah membantu negara ini secara langsung senilai 13 miliar dolar.
Pada hari Minggu, Biden mengkonfirmasi percakapan telepon dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang menegaskan dukungan AS untuk Ukraina akan terus berlanjut dan Rusia harus disalahkan atas perang ini.(PH)