Cina Gelar Manuver Militer di Selat Taiwan
Juru bicara angkatan bersenjata Cina mengumumkan dimulainya peluncuran manuver militer di Selat Taiwan.
AFP hari Sabtu (7//4/2023) melaporkan, Juru Bicara Angkatan Bersenjata Cina Sabtu pagi mengatakan manuver militer selama tiga hari adalah peringatan serius bagi koalisi pasukan asing dan pasukan separatis yang mencari kemerdekaan di Taiwan.
Cina telah menambah patroli darurat di Selat Taiwan selama beberapa hari.
China menganggap Taiwan dengan populasi 5 juta orang sebagai salah satu provinsinya, yang belum berhasil bergabung sejak akhir Perang Sipil tahun 1949.
China berjanji untuk mengambil "tindakan kuat dan tegas" sebagai tanggapan atas pertemuan Kepala pemerintahan Taiwan dan Dewan Perwakilan Rakyat AS, Kevin McCarthy.
"Manuver militer ini dimulai hari Sabtu dan akan berlanjut selama tiga hari hingga Senin, termasuk patroli dan latihan pelatihan tempur," kata jubir militer Cina.
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Cina dalam konferensi pers pada hari Jumat sebagai tanggapan atas pertanyaan tentang alasan mengirim pasukan ke Selat Taiwan, mengatakan,"Cina akan terus mengambil langkah -langkah yang diperlukan demi melindungi integritas dan kemerdekaan teritorialnya,".(PH)