AS akan Kirim Amunisi Mengandung Uranium ke Ukraina, Ini Kata Rusia
Kantor Kepresidenan Rusia menanggapi rencana Amerika Serikat, untuk mengirim amunisi mengandung uranium yang dilemahkan ke Ukraina.
Kantor Kepresidenan Rusia, Kamis (7/9/2023) mengumumkan, Amerika Serikat sepenuhnya bertanggung jawab atas seluruh dampak pengiriman amunisi semacam ini ke Ukraina.
Juru bicara Gedung Kremlin, Dmitry Peskov menuturkan, penggunaan NATO atas amunisi mengandung uranium yang sudah dilemahkan dalam jumlah besar pada pemboman Yugoslavia tahun 1999, telah meningkatkan kasus penyakit kanker, dan penyakit lain, dan masalah ini dapat terjadi di Ukraina sekarang.
Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Pentagon, Rabu lalu mengumumkan akan mengirim paket bantuan militer baru senilai 175 juta dolar ke Ukraina.
"Tahun ini 31 unit tank Abrams beserta sejumlah amunisi mengandung uranium yang sudah dilemahkan, yang dibutuhkan oleh 31 unit tank Abrams tersebut, akan dikirim ke Ukraina," tegasnya. (HS)