Pars Today

Setelah lebih dari tiga minggu demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen Amerika untuk mendukung bangsa Palestina, Presiden Amerika Serikat mengatakan bahwa dia telah menerima pesan dari para mahasiswa.

Protes mahasiswa pro-Palestina dan kecaman atas kejahatan genosida rezim Israel, yang baru-baru ini dimulai di Universitas Columbia di New York City, AS, telah menyebar ke universitas-universitas lain di negara ini dan sekarang ke wilayah lain di dunia, meskipun ada aksi penumpasan pemerintah Amerika, tapi protes ini masih terus berlanjut.

Menurut laporan IRIB, setelah hampir 35.000 gugur syahid di Gaza dan lebih dari tiga minggu demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa, dosen, dan akademisi untuk mendukung bangsa Palestina di seluruh Amerika Serikat, Presiden Joe Biden mengatakan, Saya telah menerima pesan dari para mahasiswa.

Mengklaim bahwa Israel belum melewati garis merah terkait Rafah, Biden mengatakan untuk mendukung rezim Zionis, Amerika akan terus memastikan kemampuan Israel untuk mengamankan diri dengan menggunakan Iron Dome dan merespons serangan.

Sejak 7 Oktober 2023, rezim genosida Israel, dengan dukungan penuh Amerika Serikat dan negara-negara Barat, melancarkan pembantaian besar-besaran di Jalur Gaza dan Tepi Barat Sungai Yordan terhadap rakyat Palestina yang tidak berdaya dan tertindas.

Sejauh ini, lebih dari 34 ribu 800 warga Palestina telah gugur syahid dan lebih dari 78 ribu 400 orang terluka dalam serangan tersebut.(sl)