Turki: Negara Palsu di Suriah Tidak akan Pernah Ada
Perdana Menteri Binali Yildirim mengatakan bahwa Turki tidak akan pernah mengizinkan pembentukan "negara palsu" militan Kurdi di dekat perbatasan di utara Suriah.
"Kami tidak akan pernah membiarkan pembentukan sebuah negara palsu di utara Suriah," kata Yildirim dalam pidatonya di kota Diyarbakir di tenggara Turki, seperti dilansir Reuters, Ahad (4/9/2016).
Dia menegaskan tekad negaranya untuk memberantas terorisme dan membela operasi Perisai Eufrat di wilayah Suriah.
"Kami telah memulai operasi Perisai Eufrat untuk melindungi perbatasan kami, menciptakan keamanan bagi warga negara kami dan memastikan integritas Suriah," ujar Yildirim.
"Kita sedang menghadapi sebuah bahaya besar yaitu perpecahan di tengah masyarakat dan disintegrasi Turki," tambahnya.
Yildirim menandaskan bahwa kita tidak akan pernah mencapai solusi apapun dengan teroris dan sia-sia berunding dengan teroris.
Militer Turki sejak 11 hari lalu memasuki Suriah dan mencapai wilayah Jarablus untuk membersihkan daerah itu dari kehadiran milisi Partai Persatuan Demokratik Kurdi (PYD) dan Unit Perlindungan Rakyat Kurdi serta teroris Daesh. (RM)