Uni Eropa: Krisis Suriah tidak Punya Solusi Militer
(last modified Mon, 10 Apr 2017 08:53:53 GMT )
Apr 10, 2017 15:53 Asia/Jakarta
  • Uni Eropa: Krisis Suriah tidak Punya Solusi Militer

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Federica Mogherini mengatakan, krisis di Suriah tidak memiliki solusi militer dan satu-satunya cara untuk menyelesaikan konflik adalah melalui dialog politik.

Dia membuat pernyataan pada konferensi pers bersama seusai pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri Aljazair, Ramtane Lamamra di ibukota Algiers. Demikian dilaporkan kantor berita IRIB, Ahad (9/4/2017).

"Soal Suriah, tidak ada solusi militer terhadap krisis di negara itu. Dalam hal ini, sikap Uni Eropa sangat jelas dan tegas, tidak ada kemungkinan untuk solusi militer untuk krisis tersebut," tegas Mogherini.

"Amerika Serikat adalah teman Uni Eropa dan kami berharap Washington bisa setuju dengan solusi politik untuk krisis Suriah," ucapnya.

Pada kesempatan itu, Lamamra mengatakan, Aljazair telah mempertahankan hubungan yang baik dengan Suriah dan rakyat Suriah, dan pemerintah Aljazair menghormati kesatuan, kemerdekaan, kedaulatan dan integritas wilayah Suriah.

Dalam serangan AS ke pangkalan udara Shayrat, Suriah, sembilan warga sipil Suriah termasuk empat anak kecil meninggal dunia dan tujuh lainnya luka-luka.

Serangan itu dilakukan tanpa otorisasi dari Dewan Keamanan PBB dan Kongres AS. Militer AS mengambil tindakan sepihak dengan alasan serangan kimia di distrik Khan Sheikhoun, Provinsi Idlib, Suriah.

Pemerintah Suriah membantah segala bentuk penggunaan senjata kimia. (RM)

Tags