Guterres: Corona Kuak Ketimpangan di Dunia

Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) seraya mengkritik ketimpangan ekonomi dan kesehatan di dunia mengatakan, Corona telah menguak ketidakadilan ini.

Seperti dilaporkan IRNA, Antonio Guterres Sabtu (18/7/2020) menuntut diakhirinya ketimpangan di dunia yang semakin kentara seiring dengan penyebaran pandemi COVID-19.

Guterres mengisyaratkan sistem ketimpangan ekonomi di dunia dan menambahkan bahwa 26 orang terkaya dunia memiliki kekayaan yang sama dengan separuh populasi dunia...Dan ketimpangan ini semakin nyata dengan adanya wabah Corona.

Sekjen PBB sejak meletusnya wabah Corona di dunia berulang kali mengkritik ketimpangan yang ada bagi masyarakat dunia mengakses kesehatan dan makanan serta menuntut bantuan negara-negara maju kepada negara miskin atau sedang berkembang.

Guterres hari Sabtu dalam sebuah wawancara dengan media juga meminta negara-negara yang sukses membuat vaksin Corona untuk memberi akses kepada seluruh rakyat dunia.

Sebelumnya Dewan HAM PBB seraya meratifikasi resolusi terkait tanggung jawab pemerintah menangani pandemi Corona, menekankan pentingnya bagi seluruh neagra untuk mengakses vaksin COVID-19.

Jumlah penderita Corona di dunia mencapai 14.300.000 orang dan jumlah korban meninggal akibat pandemi ini mencapai lebih dari 600 ribu orang. (MF)