Aug 30, 2021 07:44 Asia/Jakarta
  • 30 Agustus 2021
    30 Agustus 2021

Hari ini Senin, 30 Agustus 2021 bertepatan dengan 21 Muharam 1443 Hijriah atau menurut kalender nasional Iran tanggal 8 Shahrivar 1400 Hijriah Syamsiah. Berikut kami hadirkan beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi hari ini.

Allamah Hilli Meninggal Dunia

717 tahun yang lalu, tanggal 21 Muharam 726 HQ, Allamah Hilli, faqih dan ulama besar Islam meninggal dunia.

Allamah Hilli, faqih dan ulama besar Islam

Allamah Hilli lahir di kota Hillah Irak dari seorang ayah yang juga ulama besar Islam bernama Sadiduddin Ali. Allamah Hilli sejak masa kanak-kanak sudah menunjukkan bakat yang tinggi dalam bidang keilmuan, dengan menimba ilmu al-Quran dan ilmu-ilmu lainnya. Guru pertamanya adalah sang ayah sendiri. Setelah itu beliau berguru kepada ulama besar di zaman itu di antaranya Khajah Nasiruddin Thusi. Kecerdasan dan keuletan membuat beliau dengan cepat mencapai tingkat mujtahid.

Syahid Ayatullah Murtadha Muthahhari mengenai Allamah Hilli mengatakan, "Allamah Hilli adalah salah satu keajaiban sejarah. Dalam ilmu fiqh, teologi, logika, filsafat, bahkan ilmu rijal, beliau meninggalkan karya penulisan yang jumlah mencapai sekitar seratus karya. Masing-masing dari karya yang ia tulis cukup membuktikan kedalaman ilmunya."

Selain menulis, Allamah Hilli juga berhasil mencetak banyak ulama. Di antara buku karyanya yang terkenal adalah Tadzkirah al-Fuqaha yang mengulas tentang berbagai pendapat mazhab-mazhab Islam, Nahjul Iman dalam berbagai tafsir al-Quran dan Muntahal Mathalib tentang tata cara  beribadah.

Ledakan di Gedung PM Iran, Syahidnya Rajai dan Bahonar

40 tahun yang lalu, tanggal 8 Shahrivar 1360 HS, Mohammad Ali Rajai, Presiden Iran dan Mohammad Javad Bahonar, Perdana Menteri Iran pada waktu itu, gugur syahid akibat ledakan bom di kantor Perdana Menteri di Teheran.

Mohammad Ali Rajai, Presiden Iran dan Mohammad Javad Bahonar, Perdana Menteri Iran

Peledakan bom ini dilakukan oleh kelompok teroris Mujahidin al-Khalq.

Syahid Rajai memulai aktivitas sosialnya dengan menjadi guru. Bersamaan dengan melakukan tugasnya sebagai guru, beliau juga aktif berjuang melawan rezim despotik Shah Pahlevi. Akibatnya, Rajai harus berkali-kali dipenjara dan mengalami berbagai kesulitan besar. Setelah kemenangan Revolusi Islam dan  Republik Islam Iran berdiri, Rajai menjabat posisi menteri pendidikan dan pengajaran, anggota Majelis Perwakilan Islami, perdana menteri, dan terakhir menjadi presiden.

Ketika Syahid Rajai menjabat sebagai Presiden, posisi perdana menteri dipegang oleh Doktor Bahonar. Doktor Bahonar adalah seorang ruhaniwan Islam dan pejuang garis depan dalam melawan rezim Shah.

Setelah syahidnya kedua pemimpin besar Iran yang sangat dikenal keikhlasan dan kerendahhatiannya ini, Imam Khomeini menyatakan, "Keutamaan kedua syahid ini adalah karena mereka pemimpin yang selalu bersama dengan rakyatnya."

Timor Timur Berpisah dari Indonesia

22 tahun yang lalu, tanggal 30 Agustus 1999, Timor Timur menjadi sebuah negara independen dan diganti namanya menjadi Timor Leste.

Bendera Timor Leste

Kepulauan Tim-tim dan sebagian kepulauan Indonesia lainnya pada tahun 1511 dijajah oleh Portugis. Kemudian, pada pertengahan abad ke-19, Belanda menjajah kepulauan Indonesia kecuali Timtim yang masih tetap dikuasai Portugis.

Pada tahun 1945, Indonesia meraih kemerdekaannya sementara Timtim masih terus dijajah hingga tahun 1976.

Pada tahun itu pula, tentara Indonesia masuk ke Timtim dan memasukkan Timtim ke dalam wilayah Indonesia. Setelah jatuhnya Suharto dari kursi kepresidenan tahun 1998, perjuangan rakyat Timtim semakin menguat dan mendapat dukungan PBB dan negara-negara barat sampai akhirnya berhasil merdeka setelah diadakan referendum.