Jul 30, 2023 18:53 Asia/Jakarta
  • Pemberian penghargaan TTA 2021 kepada Iran dan Turki
    Pemberian penghargaan TTA 2021 kepada Iran dan Turki

Proyek transfer teknologi untuk produksi obat antikanker antara Iran dan Turki terpilih sebagai proyek pertama dari penghargaan transfer teknologi TTA2021.

Penghargaan ini sebesar lima ribu dolar AS, yang diberikan kepada para pemenang di kantor pusat Sekretariat Tetap Organisasi Kerjasama Ekonomi Delapan Negara Berkembang Islam di Turki. Menurut wakil sekretaris jaringan D8-TTEN, penghargaan ini diberikan kepada rencana dan proyek transfer teknologi terbaik yang dilaksanakan di antara anggota delapan negara ini atau yang disepakati antara salah satu dari delapan negara ini dan negara Islam lainnya tahun ini.

Menurut pejabat ini, tahun ini jaringan trensfer teknologi D8 menggelar progam kedua pemberian penghargaan transfer teknologi (TTA 2021). Dalam hal ini, beberapa rencana diterima dari Iran, Turki, Indonesia, Malaysia, Afghanistan, Lebanon, Irak, Kanada, Amerika, Swiss, Italia, UEA, Korea Selatan, Azerbaijan, dan Cina.

Dengan keputusan sekretariat penghargaan, jika seseorang dari delapan negara Islam ini hadir di negara lain, kegiatan ilmiah, dll, maka mereka akan dijinkan berpartisipasi dalam proyek ini. Tahun ini, 41 rencana telah melakukan pendaftaran awal dalam pemanggilan ini dan mereka telah mendeklarasikan sendiri rencananya ke sekretariat. Setelah penjurian awal, 10 proyek yang layak diberikan penghargaan ini dan menjadi sasaran penjurian ahli di tahap kedua. Evaluasi ahli telah dilakukan pada indikator tingkat teknologi, pengetahuan transfer teknologi, volume keuangan transfer teknologi, durasi proyek dan tingkat pengembalian investasi.

Menurut wakil sekretaris jaringan D8-TTEN, sepuluh proyek akhir itu di bidang farmasi, peralatan medis, elektronik dan mikroelektronika, nanoteknologi dan kecerdasan buatan. Produksi obat anti kanker antara Iran dan Turki" terpilih sebagai proyek pertama penghargaan TTA2021

Penghargaan TTA 2021 kepada Iran dan Turki

Penghargaan transfer teknologi ini merupakan salah satu inisiatif dari Pardis Technology Park sebagai sekretariat jaringan transfer dan pertukaran teknologi D8. Tujuan diadakannya acara ini adalah untuk mendorong negara-negara melakukan transfer teknologi, yang karena tingginya kapasitas yang ada di delapan negara Islam ini, sebagai hasil dari peningkatan sinergi dan partisipasi para teknolog negara satu sama lain, dapat mengarah untuk pertumbuhan pembangunan ekonomi di negara-negara tersebut.

Sementara itu, sebuah prestasi di bidang teknologi lainnya, peneliti sebuah perusahaan berbasis ilmu pengetahuan Iran berhasil memproduksi generasi baru kain atau pemanas pintar yang dapat menjaga suhu tubuh tetap konstan.

Menurut anggota dewan dari perusahaan berbasis pengetahuan ini, saat ini sensor dan sirkuit dapat diproduksi langsung pada permukaan yang fleksibel. Oleh karena itu, kami berhasil memproduksi sensor tersebut sejalan dengan produksi pemanas atau kain pintar. Kain atau pemanas pintar ini dapat digunakan untuk pemanasan dalam banyak kasus.

Menurut manajer ini, kami telah memperoleh pengetahuan teknis dan teknologi penghangat kain, yang dengan fleksibilitas tinggi dan ringan dapat digunakan dalam kantong tidur, gendongan bayi, dan semua pakaian. Penghangat nano ini tidak membatasi pergerakan orang dan merupakan contoh kain cerdas yang digunakan untuk menciptakan rasa hangat pada semua pakaian.

Produksi kain generasi baru di Iran

Penghangat pinggang fleksibel dan kain buatan perusahaan ini mulai memanas dalam beberapa detik setelah terhubung ke power bank. Produk ini adalah fenomena pemanasan pribadi untuk kenyamanan kapan saja, di mana saja. Selain itu, pemanas ini digunakan untuk meredakan kram otot, menjaga tubuh tetap hangat dan rileks. Penghangat pinggang ini dibuat dengan teknologi nano yang memiliki kemampuan untuk menjaga suhu tubuh tetap konstan tanpa menggunakan pengontrol lainnya. Juga, pemanas ini bisa dicuci dan dilengkapi dengan pengatur panas.

Pekan lalu 481 peneliti dan ilmuwan Iran termasuk di antara 1 persen peneliti top dunia yang paling banyak dikutip.

Menurut kepala Institut Kutipan dan Pemantauan Sains dan Teknologi (ISC), salah satu tugas utama lembaga ini adalah memperkenalkan penulis, peneliti, dan negara ilmiah top yang paling banyak ditulis dan paling banyak dikutip di dunia Islam, untuk memberikan kemungkinan mengidentifikasi dan memeriksa tingkat penetrasi produk peneliti ilmiah dan peneliti elit. Karena elit ilmiah merupakan faktor terpenting dalam pertumbuhan dan perkembangan sistem ilmiah, maka identifikasi mereka menjadi sangat penting.

Dengan demikian, para peneliti yang telah mencapai tingkat pengakuan internasional tertinggi berdasarkan penelitian mereka termasuk di antara 1 persen dan 20 persen peneliti teratas di dunia. Padahal, berdasarkan prinsip scientometrics, hingga 20 persen peneliti top dunia dapat dimasukkan di antara elit ilmiah top dunia. Faktanya, menurut statistik yang tersedia, 20 persen peneliti dunia teratas menghasilkan 66 persen sains dunia dan juga menerima 85 persen kutipan dunia.

Menurut pejabat ini, daftar 1 persen peneliti teratas yang paling banyak dikutip adalah laporan dari peneliti yang paling banyak dikutip di 22 bidang studi sains dalam basis data Indikator Sains Dasar (ESI) milik Clarivit Analytics (WoS) selama 10 tahun. periode. Dengan cara ini, para peneliti di setiap disiplin diurutkan berdasarkan jumlah kutipan yang mereka terima, dan satu persen peneliti teratas dianggap sebagai elit ilmiah berdasarkan ambang kutipan ESI. Kriteria untuk memilih satu persen peneliti teratas adalah jumlah kutipan yang dibuat untuk produksi ilmiah mereka. Berdasarkan hal tersebut, para peneliti yang telah mampu mencapai tingkat pengakuan internasional tertinggi berdasarkan kegiatan penelitian mereka dalam 10 tahun terakhir termasuk di antara 1 persen peneliti dunia yang paling banyak dikutip.

Menurut statistik yang diperoleh, persebaran peneliti di berbagai bidang tidaklah sama. Sehingga 170 orang (sekitar 35%) dari para peneliti tersebut tergolong dalam bidang teknik. Setelah bidang teknik, bidang ilmu pertanian memiliki 58 peneliti top (sekitar 12 persen) dan bidang mata pelajaran multidisiplin mencakup 57 orang (sekitar 12 persen) dari peneliti ilmiah berpengaruh negara. Universitas Tehran, Universitas Ilmu Kedokteran Tehran dan Universitas Teknologi Sharif masing-masing memiliki jumlah peneliti top tertinggi.

Daftar terbaru peneliti negara yang paling banyak dikutip disajikan dalam database internasional Clarivit Analytics (WOS-ESI) Essential Science Indicators.

Pekan lalu, Academy of Motion Picture Arts and Sciences merilis daftar nominasi pertama Academy Awards ke-94 untuk kategori International Feature Film, Documentary, Documentary Short, Animated Short, Soundtrack, Makeup, Special Effects, dan Live-Action Short Film . Film Hero karya Asghar Farhadi juga lolos untuk melanjutkan kompetisi dalam kategori film internasional terbaik.

Film Hero

Dalam kategori film internasional terbaik, film Hero (Gahreman) karya Asghar Farhadi merupakan salah satu dari 15 film yang masuk dalam daftar tersebut, dan akan bersaing  dengan film "Kebebasan Besar" dari Austria, "Playground" dari Belgia, "Lonana: A Bull in the Classroom" dari Bhutan , "Escape" dari Denmark, "Coupe No. 6" dari Finlandia; "I'm Your Man" dari Jerman, "Lamb" dari Islandia, "Hand of God" dari Italia, "Drive My Car" dari Jepang, "Hive" dari Kosovo, "Prayer for the Stolen" dari Meksiko, "Worst Man" in the World" dari Norwegia, "Church Square" dari Panama dan "Good Boss" dari Spanyol di bagian ini.

Voting untuk memilih finalis akan dimulai pada 27 Januari dan berakhir seminggu kemudian, dan nama mereka akan diumumkan pada 8 Februari. Penghargaan Oscar akan diadakan pada 27 Maret.