Pars Today
Presiden Republik Islam Iran mengatakan, Tehran mendukung semua upaya diplomatik untuk menyelesaikan konflik di Ukraina secara damai, dan siap memberikan segala bentuk bantuan untuk memulihkan perdamaian di negara itu.
Merespon pengakuan Rusia atas kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk di timur negaranya, Presiden Ukraina mengungkap kemungkinan pemutusan hubungan diplomatik negara itu dengan Rusia.
Perundingan Wina, Suasana Konstruktif di Balik Inisiatif Iran.
Seorang pejabat senior Ukraina mengatakan, langkah terbaru pasukan Rusia bukan hal baru bagi Kiev, dan kemungkinan ditemukannya solusi diplomatik untuk menyelesaikan ketegangan, lebih besar daripada perang.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat mengklaim bahwa Rusia menimbun pasukan di perbatasan Ukraina, untuk mengambil keuntungan dari negara itu, dan menurutnya Moskow harus memilih salah satu, diplomasi atau konfrontasi.