Okt 09, 2024 12:48 Asia/Jakarta
  • Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan
    Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan

Presiden Turki menuduh negara-negara Barat gagal mencegah genosida rezim Zionis di Jalur Gaza dan mengatakan, "Negara-negara Barat telah kehilangan kredibilitas mereka karena melindungi rezim Israel."

Menurut laporan Anadolu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan menekankan perlunya mengakhiri kebijakan pendudukan dan pembunuhan massal rezim Israel yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.

Menurutnya, Sama seperti Hitler dihentikan melalui koalisi kemanusiaan yang sama, Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri Israel Rezim Zionis dan jaringan kriminalnya juga akan dihentikan dengan cara yang sama.

Pada hari Senin (7/10), dalam rangka peringatan 1 tahun operasi Badai Al-Aqsa, Presiden Turki menulis di halaman resminya di jejaring sosial X, Rezim Israel secara brutal membantai puluhan ribu anak-anak dan perempuan di Jalur Gaza, orang-orang yang masih hidup setahun yang lalu.

Rezim Israel, dengan dukungan Amerika Serikat, telah melancarkan perang yang sangat brutal dan merusak terhadap penduduk Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023, yang mengakibatkan, selain kehancuran besar-besaran dan kelaparan yang mematikan, puluhan ribu warga Palestina yang sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak, gugur syahid dan terluka.

Meskipun menentang komunitas internasional dan mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB untuk segera menghentikan perang dan perintah Mahkamah Internasional untuk mengambil tindakan guna mencegah aksi genosida dan memperbaiki situasi bencana kemanusiaan di Jalur Gaza, rezim Zionis terus melakukan kejahatan genosida terhadap warga Palestina.(sl)

Tags