Menkop RI: Keamanan Data Penting dalam Ekonomi Digital
https://parstoday.ir/id/news/indonesia-i132092-menkop_ri_keamanan_data_penting_dalam_ekonomi_digital
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menekankan pentingnya keamanan data dalam kegiatan digitalisasi ekonomi terutama untuk proses masuknya (onboarding) UMKM ke ekosistem digital, sehingga mampu mencegah terjadinya penyalahgunaan data.
(last modified 2025-11-30T07:49:40+00:00 )
Okt 26, 2022 11:04 Asia/Jakarta
  • Menkop RI: Keamanan Data Penting dalam Ekonomi Digital

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menekankan pentingnya keamanan data dalam kegiatan digitalisasi ekonomi terutama untuk proses masuknya (onboarding) UMKM ke ekosistem digital, sehingga mampu mencegah terjadinya penyalahgunaan data.

Situs Antara hari Rabu melaporkan, Teten Masduki dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa mengatakan, “Saat ini adaptasi transformasi digital menjadi kunci bagi UMKM agar lebih resilient. Tercatat 86 persen pelaku UMKM bergantung pada internet untuk menjalankan kegiatan usaha, 73 persen memiliki akun pada lokapasar digital, dan 82 persen berpromosi melalui internet. Untuk itu perlu adanya jaminan perlindungan bagi kegiatan ekonomi UMKM,”.

Ia mengatakan kegiatan ekonomi digital yang aman, juga mendorong tercapainya inklusi keuangan. Sehingga UMKM bisa mendapatkan manfaat secara riil, seperti kemudahan mengakses layanan keuangan dan pemahaman literasi digital yang lebih baik.

Ia juga menuturkan pendekatan inklusi dari hulu ke hilir dan sinergi ekosistem digital, merupakan fondasi utama bagi transformasi digital UMKM untuk mencapai kesejahteraan bersama di era digital.

"Digitalisasi tentunya membantu UMKM dalam meningkatkan daya saing, mengembangkan usaha, dan menjadi fondasi bagi Indonesia untuk mengoptimalkan potensi ekonomi," imbuhnya.

Lebih lanjut MenKop mengatakan, saat ini pemerintah sedang menyiapkan digital economy policy yang lebih terbuka untuk melindungi industri e-commerce dalam negeri, konsumen, dan para pelaku UMKM untuk keberlanjutan ekonomi digital Tanah Air.

Teten lantas menyebutkan pangsa pasar ekonomi digital Indonesia diprediksi mencapai 146 miliar dolar AS atau setara Rp2.276 triliun dan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara pada 2025. Bahkan Riset McKinsey menyatakan, penjualan bisa meningkat hingga 60 persen jika melakukannya melalui e-commerce dan sociocommerce. Kemudian dari sisi layanan keuangan, jumlah nilai pinjaman dalam fintech mencapai Rp 19,06 triliun.

Sebelumnya, Presiden RI, Joko Widodo menegaskan generasi muda memainkan peranan penting dalam penggunaan internet, mengingat potensi ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan bertumbuh pesat, dan menjadi tertinggi di Asia Tenggara di tahun 2030.

Jokowi menilai, ekonomi digital Indonesia akan melonjak 8 kali lipat dari tahun 2020 ke 2030, dari Rp 632 miliar triliun, menjadi Rp 4.531 triliun.

Alfian Pamungkas, CEO IDCloudHost, menyambut tantangan Jokowi agar generasi muda dapat memainkan peranan dalam panfaatan internet bagi pengembangan ekonomi digital Indonesia menuju Tahun 2030.

"Kami mengambil peran aktif dalam pengembangan digital ekonomi Indonesia menuju tahun 2030. Kami mendukung Digitalisasi Jilid 2 yang diarahkan Pak Presiden, dengan menyiapkan infrastruktur Internet Web3", jelas Alfi dalam keterangan nya disela-sela Seminar World Class Show, Redefining the Boundaries of Cloud and Sustainability Data Center, di Hotel JW Marriot, tanggal 4 Oktober 2022.

Web3 adalah internet generasi ketiga berbasis blockchain di mana data akan saling berhubungan dengan cara yang terdesentralisasi. Web3 menghadirkan potensi untuk membuka nilai lebih bagi semua orang di internet. Web3 juga menghadirkan tingkat keamanan yang lebih tinggi.

"Kami menyediakan layanan cloud Baremetal, VPS yang dapat dikembangkan sebagai pondasi infrastruktur Web3. Saat ini, pengelola crypto coin yang berbasis blockchain telah dapat mengoperasikan sistemnya dengan memanfaatkan Baremetal dan atau VPS yang disediakan IDCloudHost dengan sebaran region Indonesia dan Singapore", lanjut Alfi.

Blockchain adalah teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan atau bank data secara digital yang terhubung dengan kriptografi, dengan arsitektur terdesentralisasi.

Tidak tanggung-tanggung, untuk mempersiapkan infrastruktur Web3, IDCloudHost telah menginvestasikan dan memiliki lebih dari 1500 server siap digunakan. Keseriusan IDCloudHost menjadi catatan tersendiri, mengingat potensi ekonomi digital yang di sebutkan Jokowi mencakup nilai yang besar, Rp 4.531 Trilyun.

Dikutip dari laman McKinsey, inti dari Web3 adalah desentralisasi model bisnis. Sejauh itu, ini menandai fase ketiga dari internet dan memberikan kendali kepada pengguna.

Tujuannya adalah agar kendali tidak lagi terpusat di platform dan agregator besar, melainkan didistribusikan secara luas melalui blockchain terdesentralisasi dan smart contract.

Dalam praktiknya, ini dapat menandai perubahan paradigma dalam model bisnis untuk aplikasi digital dengan menjadikan disintermediasi sebagai elemen inti.

Perantara mungkin tidak lagi diperlukan untuk menghubungkan data, fungsionalitas, dan nilai. Pengguna dan pembuat konten dapat berkreativitas tanpa batas, menggunakan aplikasi open source daripada aplikasi proprietary. Hal ini akan mendorong inovasi dan peningkatan skalabilitas.(PH)