Kasus COVID-19 di Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara
https://parstoday.ir/id/news/indonesia-i86324-kasus_covid_19_di_indonesia_tertinggi_di_asia_tenggara
Jumlah kasus Virus Corona, Covid-19 terus meningkat di Indonesia. Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Sabtu (17/10/2020), ada penambahan 4.301 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
(last modified 2025-07-30T06:25:16+00:00 )
Okt 17, 2020 16:08 Asia/Jakarta
  • Data kasus COVID-19 dari www.worldometers.info.
    Data kasus COVID-19 dari www.worldometers.info.

Jumlah kasus Virus Corona, Covid-19 terus meningkat di Indonesia. Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Sabtu (17/10/2020), ada penambahan 4.301 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Menurut laporan Kompas.com, penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 357.762 orang, terhitung sejak diumumkannya kasus perdana pada 2 Maret 2020. Jumlah ini adalah tertinggi di antara negara-negara Asia Tenggara.

Data pemerintah juga menunjukkan penambahan 4.048 pasien Covid-19 yang sembuh setelah dinyatakan tidak lagi terinfeksi virus corona.

Mereka dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) yang memperlihatkan hasil negatif Virus Corona. Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang sembuh kini berjumlah 281.592 orang.

Kemudian, terdapat penambahan kasus pasien yang meninggal akibat Covid-19 sebanyak 84 orang. Sehingga total kasus kematian sampai saat ini mencapai 12.431 orang.

Berdasarkan sejumlah data di atas, maka kasus aktif Covid-19 kini berjumlah 63.739 orang. Mereka merupakan pasien yang masih menjalani perawatan atau sedang isolasi mandiri.

Sebelumnya, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan,  hingga saat ini data jumlah pasien yang terpapar Virus Corona secara global mencapai 1 juta orang.

Sementara di Indonesia, jumlah kasus positif Covid-19 sudah mencapai 350.000 dan kasus kematian yang telah melampaui 12.000 orang.

"Di Tanah Air kita korban terpapar Covid-19 mencapai 350.000 orang dan wafat 12.000 sebuah angka yang sangat besar sekali," kata Doni dalam gelar wicara di Graha BNPB secara virtual, Jumat (16/10/2020) seperti dilansir Kompas.com.

Doni pun meminta masyarakat disiplin menerapkan langkah-langkah yang dianjurkan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Langkah-langkah itu adalah pertama, mematuhi protokol kesehatan Covid-19 seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.

"Cuci tangan sesering mungkin menggunakan sabun dari air mengalir atau kalau tidak ada tempat cuci yang layak bisa menggunakan hand sanitizer," ujarnya.

Doni mengatakan, selain mematuhi protokol kesehatan, masyarakat juga harus meningkatkan keimanan kepada Tuhan.

"Kita harus bersabar dalam menghadapi musibah ini, dengan bersabar kita bisa mengendalikan diri," ucapnya.

Terakhir, Doni meminta masyarakat untuk meningkatkan imunitas dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, olahraga dan tidak panik.

"Maka kita semuanya Insya Allah akan terhindari dari Covid-19 ini," pungkasnya.

Virus Corona telah menyebar ke berbagai negara dunia. Hingga hari ini, Sabtu (17/10/2020), 39.633.171 orang terinfeksi Covid-19, dan dari jumlah ini, 29.678.434 orang sembuh dan 1.109.833 lainnya meninggal dunia. (RA)