Hamid Nouri: Saya tidak Membaca Keputusan Pengadilan karena tidak ada Penerjemah
Hamid Nouri, warga Iran seraya menjelaskan bahwa Swedia memberikan kepadanya teks keputusan pengadilan dengan bahasa negara ini mengatakan, karena tidak memiliki penerjemah, ia tidak tidak membaca teks keputusan pengadilan Swedia.
Hamid Nouri, warga Iran pada 9 November 2019 ditangkap setibanya di Swedia oleh aparat keamanan negara ini dan mendekam di penjara selama 32 bulan. Ia ke Swedia untuk menyelesaikan perselisihan keluarga putri angkatnya.
Nouri didakwa pengadilan Swedia terlibat di peristiwa yang diklaim berkaitan dengan 34 tahun lalu di Iran. Para pengadu kasus ini mayoritasnya anggota kelompok munafik Mujahedin-e Khalq, MKO.
Sekaitan dengan ini pengadilan Swedia Kamis (14/7/2022) menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada Nouri berdasarkan tuduhan kelompok teroris MKO.
Menurut laporan IRNA, Hamid Nouri menegaskan bahwa setelah 19 hari berlalu sejak keputusan pengadilan, dia belum berhasil membaca teks hukuman penjara seumur hidup terhadapnya. Sementara ia memiliki waktu 21 hari untuk mengajukan banding atas keputusan pengadilan.
Berdasarkan statemen Nouri, Swedia yang menyadari bahwa ia tidak memahami bahasa negara ini, memberinya teks keputusan pengadilan berbahasa Swedia dan sampai saat ini mereka tidak memberi penerjemah kepadanya. (MF)