Gharibabadi: AS-Eropa Gunakan Sanksi untuk Ciptakan Kerusuhan di Iran
Sekretaris Dewan Hak Asasi Manusia, Mahkamah Agung Iran mengatakan, Amerika Serikat dan Eropa menggunakan instrumen sanksi untuk menciptakan kekacauan dan kerusuhan di Iran.
Kazem Gharibabadi, Kamis (20/10/2022) mengatakan, "Tidak diragukan musuh bebuyutan Republik Islam Iran setiap hari berusaha menciptakan sebuah krisis, dan kerusuhan di salah satu lokasi di Iran. Hari ini di kampus, hari berikutnya di sekolah, lalu di lingkungan masyarakat dan di hari lain di penjara."
Menurut Gharibabadi, musuh Republik Islam membiarkan mesin propaganda dan konspirasinya terus menyala untuk menghadapi sistem pemerintahan Republik Islam Iran.
"Mereka selama 24 jam menggunakan instrumen media dalam perencanaan dan propaganda untuk melawan Iran dan rakyatnya. Terkadang memberikan dalih kepada mereka, dan menunggangi propaganda media," imbuhnya.
Gharibabadi menegaskan, "Media Arab Saudi, Iran International, ketika belum ada kabar apa pun yang diumumkan, sudah memberitakan tewasnya 40 orang dalam kerusuhan terbaru Iran, media-media ini berusaha menciptakan berita-berita hoaks terkait Iran, tapi dalam insiden Evin, mereka gagal." (HS)