Militer Iran Gelar Parade Helikopter (1)
(last modified Thu, 20 Apr 2023 07:39:13 GMT )
Apr 20, 2023 14:39 Asia/Jakarta
  • Parade Helikopter Militer Iran, Selasa (18/4/2023)
    Parade Helikopter Militer Iran, Selasa (18/4/2023)

Puluhan helikopter militer Republik Islam Iran berpartisipasi dalam parade di zona udara Tehran, tepatnya di atas Kompleks Haram suci Imam Khomeini ra, Pendiri, Pencetus Revolusi Islam pada hari Selasa, 18 April 2023.

Parade helikopter ini digelar dalam kerangka memperingati Hari Militer yang jatuh pada Tanggal 29 Farvardin atau 18 April 2023.

Parade militer di Tehran yang dihadiri oleh Presiden Sayid Ebrahim Raisi dan para komandan senior angkatan bersenjata negara ini.

Penetapan 29 Farvardin sebagai Hari Militer adalah prakarsa Bapak Pendiri Republik Islam Iran Imam Khomeini ra. Penamaan ini berlangsung ketika militer sedang menghadapi beragam sabotase baik dari dalam maupun luar negeri.

Dalam pidatonya Sayid Raisi mengatakan, pesan Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran kepada pasukan transregional terutama pasukan Amerika Serikat (AS) adalah, segera tinggalkan kawasan.

"Pesan Militer Republik Islam Iran adalah perdamaian dan persahabatan bagi negara-negara kawasan, dan akan menjabat tangan siapa pun yang ingin menjaga keamanan kawasan," kata Sayid Raisi, Selasa (18/4/2023).

Dia menegaskan bahwa Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran, membawa keamanan bagi kawasan.

"Angkatan Bersenjata Iran, menjamin keamanan kawasan, sementara pasukan-pasukan transregional tidak membantu menjaga keamanan kawasan," ujarnya.

Kepada masyarakat dan bangsa-bangsa kawasan, Presiden Iran mengumumkan, "Militer dan Angkatan Bersenjata Iran, selalu mendukung keamanan, ketenteraman, dan kehidupan tenang bangsa-bangsa kawasan, dan pemerintah Iran, juga berkewajiban menyediakan semua keperluan Angkatan Bersenjata, dan mendukungnya."

"Musuh Republik Islam Iran, terutama Rezim Zionis harus tahu manuver sekecil apa pun, dan langkah-langkah anti-Republik Islam Iran, akan mendapat balasan keras dari Angkatan Bersenjata Iran, kesalahan terkecil sekalipun oleh musuh terhadap keamanan Iran, berarti kehancuran Tel Aviv dan Haifa," pungkasnya. (RA)