Iran dan Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Akademik, dan Kebudayaan
https://parstoday.ir/id/news/iran-i181006-iran_dan_indonesia_tingkatkan_kerja_sama_akademik_dan_kebudayaan
Kepala Pusat Kerja Sama Ilmiah Internasional Kementerian Ilmu Pengetahuan, Riset, dan Teknologi Iran dalam pertemuan dengan Duta Besar Indonesia menegaskan perlunya pengembangan kerja sama ilmiah, akademik, dan budaya antara kedua negara.
(last modified 2025-11-25T08:11:15+00:00 )
Nov 25, 2025 14:34 Asia/Jakarta
  •  Iran dan Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Akademik, dan Kebudayaan

Kepala Pusat Kerja Sama Ilmiah Internasional Kementerian Ilmu Pengetahuan, Riset, dan Teknologi Iran dalam pertemuan dengan Duta Besar Indonesia menegaskan perlunya pengembangan kerja sama ilmiah, akademik, dan budaya antara kedua negara.

Dalam pertemuan tersebut, Farhad Yazdandoust, Kepala Pusat Kerja Sama Ilmiah Internasional Kementerian Ilmu Pengetahuan Iran, dan Rolliansyah Soemirat, Duta Besar Indonesia di Tehran, membahas kapasitas yang tersedia untuk perluasan hubungan akademik dan ilmiah antara kedua negara, serta menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi bersama di bidang pendidikan, penelitian, dan kebudayaan.

Pada pertemuan ini, kedua pihak menyetujui pengembangan kerja sama melalui penyusunan dan pelaksanaan nota kesepahaman (MoU) baru, perumusan proyek penelitian bersama, penyelenggaraan pertemuan-pertemuan ilmiah khusus, serta pengiriman delegasi akademik. Kedua pihak juga menegaskan pentingnya perluasan pertukaran dosen dan mahasiswa, serta pembentukan mekanisme yang lebih terstruktur untuk penerimaan dan pengiriman tenaga ilmiah secara timbal balik.

Salah satu agenda lain dalam pertemuan tersebut adalah pembahasan mengenai pembentukan dana industri dan teknologi bersama guna mendukung proyek kolaboratif antara universitas dan perusahaan teknologi Iran dan Indonesia—sebuah langkah yang diharapkan dapat mempercepat komersialisasi hasil riset dan memperkuat kerja sama industri kedua negara.

Kedua pihak juga membahas strategi untuk meningkatkan peran universitas dalam diplomasi ilmiah regional dan internasional, termasuk partisipasi aktif dalam konferensi serta jejaring ilmiah, khususnya dalam program terkait pendidikan vokasi (TVET), dan kerja sama dalam kerangka pertemuan serta inisiatif ilmiah negara-negara anggota D-8.

Selain itu, peningkatan kerja sama budaya Iran–Indonesia menjadi salah satu topik penting, khususnya di bidang pengembangan bahasa dan sastra Persia, termasuk pendirian atau penguatan pusat-pusat pembelajaran bahasa Persia di perguruan tinggi Indonesia.

Di akhir pertemuan, kedua pihak menegaskan pentingnya melanjutkan pertemuan bersama, membentuk kelompok kerja khusus, serta menyatakan kesiapan untuk menyusun program operasional dan rencana aksi di bidang yang menjadi kepentingan bersama.(PH)