Kamalvandi: Iran tidak akan Berunding dengan AS soal Nuklir

Juru bicara Organisasi Energi Atom Republik Islam Iran (AEOI), Behrouz Kamalvandi menekankan, Republik Islam Iran tidak akan berunding dengan Amerika Serikat terkait isu nuklir dan isu-isu hak kedaulatannya.

Kamalvandi saat diwawancarai Kantor Berita Cina Xinhua menandaskan, pintu perundingan dengan Washington terbuka, namun tidak mencakup isu hak kedaulatan dan nuklir.

"Kesepakatan nuklir antara Iran dan Kelompok 5+1 (JCPOA) telah menetapkan komitmen kepada kedua pihak sejak tahun 2015 dan semua pihak harus bertanggung jawab atas kesepakatan ini," papar Kamalvandi.

Ia menambahkan, elit politik dan diplomat Kelompok 5+1 bertahun-tahun berusaha dan berunding dengan Iran untuk mencapai kesepakatan nuklir. Dan lebih baik Amerika di bidang ini lebih bertanggung jawab.

Jubir AEOI seraya memperingatkan pemerintah AS terkait pelanggaran berulang terhadap JCPOA mengatakan, jika AS ingin kembali menjatuhkan sanksi anti Iran, Tehran pasti akan membalasnya dengan keras.

Kesepakatan nuklir Iran dan Kelompok 5+1 diberlakukan sejak Januari 2016, namun pemerintah AS sebagai salah satu anggota kelompok tersebut senantiasa tidak komitmen dalam memenuhi janjinya. (MF)