Zarif: Timteng tidak akan Aman Tanpa Kerjasama Regional
(last modified Wed, 14 Feb 2018 11:10:02 GMT )
Feb 14, 2018 18:10 Asia/Jakarta
  • Konferensi Internasional Rekonstruksi Irak di Kuwait City.
    Konferensi Internasional Rekonstruksi Irak di Kuwait City.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, melakukan pertemuan dengan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Federica Mogherini di sela-sela Konferensi Internasional Rekonstruksi Irak di Kuwait, Selasa (13/2/2018) malam.

Seperti dikutip media Tasnimnews, Zarif dan Mogherini bertukar pandangan seputar kesepakatan nuklir Iran dan perkembangan di wilayah Timur Tengah.

Sebelumnya, Zarif juga bertemu dengan Sheikh Sabah Al Khaled Al Sabah, rekannya dari Kuwait untuk membahas perluasan hubungan bilateral dan isu-isu global.

Menlu Iran tiba di Kuwait City pada Selasa sore untuk berbicara pada Konferensi Internasional Rekonstruksi Irak.

Pertemuan tersebut digelar selama tiga hari dari Senin lalu dan dihadiri oleh para pejabat politik, negara-negara donor dan organisasi regional dan internasional dari lebih dari 50 negara dunia. Para peserta mendiskusikan kontribusi yang diperlukan untuk membangun kembali Irak setelah bertahun-tahun perang dan konflik.

Konferensi ini dipimpin bersama oleh Irak, Kuwait, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Uni Eropa dan Bank Dunia.

Zarif kepada para wartawan di Kuwait City mengatakan, Timur Tengah tidak akan pernah aman dan tenang tanpa kerjasama negara-negara regional.

"Stabilitas dan kemajuan Irak sangat penting bagi Republik Islam Iran dan Iran akan selalu berada di samping pemerintah dan rakyat Irak," tegasnya.

Dia menuturkan bahwa Iran telah membantu rakyat dan pemerintah Irak dalam perang melawan teroris Daesh dan kelompok Takfiri serta rekonstruksi negara yang dilanda perang tersebut.

"Tehran dan Baghdad bekerja sama satu sama lain di sektor energi, termasuk gas dan listrik," ujarnya. (RM)

Tags