Imigran Irak Dipulangkan dari Perbatasan Belarus-Polandia
Lebih dari 1.500 imigran Irak yang terjebak di perbatasan Belarus dan Polandia telah dipulangkan ke negaranya.
Wakil Menteri Urusan Imigrasi dan Pengungsi Irak, Karim al-Nouri dalam wawancara dengan situs berita al-Maalomah, Sabtu (4/12/2021) mengatakan pemerintah Irak terus memulangkan warganya dari perbatasan Belarus-Polandia, dan sejauh ini lebih dari 1.500 orang telah dipulangkan.
Dia membantah rumor bahwa Irak telah menghentikan operasi pemulangan warganya. "Kementerian Imigrasi dan Pengungsi Irak tidak menghentikan evakuasi warganya yang terdampar di perbatasan Belarus-Polandia," tegasnya.
"Jumlah warga Irak yang terjebak di perbatasan negara-negara Uni Eropa tidak diketahui pasti, karena kebanyakan dari mereka pergi secara ilegal dari Irak ke Turki dan kemudian ke Belarus," kata al-Nouri.
Dalam beberapa tahun terakhir, warga Irak memilih berhijrah ke negara-negara seperti, Belarus dan Ukraina. Mereka juga melakukan investasi di negara-negara tersebut dan hal ini telah meningkatkan hubungan perdagangan antara Irak dan Eropa. (RM)