Israel akan Bangun 3.557 Unit Rumah Baru untuk Pemukim Zionis

Rezim Zionis Israel telah menyetujui untuk membangun ribuan unit rumah baru untuk pemukim Zionis di al-Quds pendudukan.

Kebijakan ini merupakan kelanjutan dari pengabaian atas hukum internasional dan protes rakyat Palestina dan negara-negara dunia atas langkah ilegal itu.

Menurut Qudspress, Kamis (6/1/2022), rezim Zionis telah menyetujui pembangunan 3.557 unit rumah untuk pemukim Zionis di al-Quds pendudukan dan juga mempresentasikan lima rencana baru terkait hal tersebut.

Menurut gerakan Peace Now,  salah satu dari lima rencana itu adalah pembangunan unit-unit rumah baru untuk pemukim Zionis antara kota Har Homa, utara Betlehem, dan Givat HaMatos, yang memisahkan al-Quds (Yerusalem) Timur dari Betlehem. Sementara proyek lainnya berada di pinggiran Givat Shabira.

1.465 unit rumah baru Zionis juga akan dibangun di dekat lingkungan Givat HaMatos dan Har Homa untuk menghubungkan keduanya, sementara hubungan antara lingkungan-lingkungan Palestina di al-Quds Timur dan Betlehem akan terputus.

Selain itu, menurut Peace Now, 2.092 unit rumah untuk pemukim Zionis akan dibangun di pinggiran Givat Shabira.

Berdasarkan laporan Otoritas Palestina, rezim Zionis tahun lalu (2021) menyetujui untuk membangun 12.000 unit rumah untuk pemukim Zionis dan menghancurkan 177 bangunan dan rumah warga Palestina.

Resolusi Dewan Keamanan PBB 2334 secara tegas menyatakan bahwa aktivitas pembangunan pemukiman Israel adalah ilegal, namun rezim zionis tetap melanjutkan hegemoninya dengan menghancurkan rumah-rumah warga Palestina dan membangun pemukiman Zionis. (RA)