Saudi Membunuh Warga Yaman dengan Membuat Mereka Kelaparan
(last modified Fri, 28 Apr 2017 11:13:41 GMT )
Apr 28, 2017 18:13 Asia/Jakarta
  • Yaman
    Yaman

Ketua front budaya anti-agresi di Yaman, Ibtisam al-Mutawakil, menyatakan bahwa Arab Saudi sedang membunuh warga Yaman secara bertahap dengan membuat mereka kelaparan.

Dalam wawancaranya dengan Tasnim News, al-Mutawakil mengatakan, "Krisis kemanusiaan di Yaman adalah akibat berlanjutnya blokade ekonomi dan juga tidak terbayarnya gaji para pegawai."

 

Seraya menekankan bahwa Arab Saudi berniat mengalahkan militer dan pasukan Ansarullah dengan memblokade Yaman dari darat, laut dan udara. Akan tetapi meski semua langkah tersebut, persatuan rakyat Yaman akan tetap mengalahkan musuh.

 

 Sebelumnya, Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres mengatakan bahwa sekitar 19 juta warga Yaman memerlukan bantuan kemanusiaan lebih dari satu miliar dolar.

 

Perserikatan Bangsa-Bangsa juga menyatakan bahwa di Yaman sekitar 17 juta orang mengalami kekurangan pangan dan sekitar tujuh juta di antaranya nyaris kelaparan.

 

FAO, WFP dan UNICEF beberapa waktu lalu dalam laporan mereka memperingatkan dampak buruk akibat krisis keamanan pangan di Yaman dan pengaruh akibat perusakan infrastruktur pelabuhan al-Hudaidah, terhadap masuknya produk pangan dan perdagangan ke Yaman.  

 

Arab Saudi dengan klaim mencegah penyelundupan senjata dan amunisi ke Yaman melalui pelabuhan al-Hudaidah, sedang berusaha merusak pelabuhan tersebut. Pelabuhan al-Hudaidah adalah pelabuhan terpenting Yaman dan sekitar 80 persen muatan pangan dan obat-obatan disalurkan melalui pelabuhan ini.(MZ)