Emir Qatar: Tanpa Intimidasi, Kami Siap Selesaikan Konflik
-
Emir Qatar, Tamim bin Hamad Al Thani
Emir Qatar menyatakan, Doha siap menyelesaikan konflik dengan Arab Saudi dan sekutunya dengan syarat mereka menghormati kedaulatan Qatar dan dilakukan tanpa intimidasi.
Sejak 5 Juni 2017, Arab Saudi bersama Uni Emirat Arab, Bahrain dan Mesir memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar, dan menjatuhkan blokade sanksi dengan menutup akses udara, darat dan laut negaranya untuk Doha.
Keempat negara ini menuding Qatar tidak berjalan seiring dengan gerakan Arab yang dipimpin Riyadh.
Tamim bin Hamad Al Thani hari Rabu (2/8) mengatakan, Prioritas mendatang Qatar adalah meningkatkan kekuatan nasional di bidang ekonomi, keamanan nasional, pangan dan obat-obatan.
Pada 21 Juli 2017, Emir Qatar untuk pertama kali pasca meletusnya krisis antara negara ini dengan Riyadh menyampaikan pidato dengan menegaskan, Doha siap untuk berunding dengan Arab Saudi dan sekutunya dengan syarat mereka tidak mengintervensi urusan internal dan menghindari dikte terhadap Doha.