Moqtada Sadr Beri Usulan untuk Lengkapi Kabinet Irak
(last modified Tue, 27 Nov 2018 13:03:25 GMT )
Nov 27, 2018 20:03 Asia/Jakarta
  • Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi.
    Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi.

Pemimpin Gerakan Sadr Irak, Moqtada al-Sadr mengusulkan agar menteri pertahanan dan dalam negeri Irak diambil dari kalangan profesional demi menjaga independensi dan martabat Irak.

Al-Sadr dalam sebuah pesan di akun Twitter-nya pada hari Selasa (27/11/2018), memberi usulan kepada Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi untuk kelengkapan formasi kabinetnya.

"Susunan kabinet pemerintah belum lengkap karena ada pihak tertentu yang meminta jatah dan mengajukan nama-nama yang tidak efektif dan korup," tulisnya seperti dikutip televisi al-Alam.

"Saya mengusulkan kepada PM untuk segera memperkenalkan menhan dan mendagri serta membuka peluang kepada para tokoh besar yang telah membebaskan wilayah Irak dari Daesh untuk mencalonkan diri," tegas al-Sadr.

Parlemen Irak rencananya akan melakukan pemungutan suara terkait posisi delapan yang belum ditunjuk, terutama menhan dan mendagri pada hari ini, tetapi voting ditunda ke pekan depan karena ketidaksepakatan politik atas nominasi. (RM)

Tags