Hizbullah: Insiden Beirut Tragedi yang Menyakitkan bagi Rakyat Lebanon

Hizbullah Lebanon menggambarkan insiden di pelabuhan Beirut sebagai tragedi yang menyakitkan bagi rakyat di negara ini.

Menurut laporan FNA, Hizbullah Lebanon pada hari Rabu (05/08/2020) dini hari menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga para korban dan terluka dalam ledakan mengerikan di pelabuhan Beirut.

"Tragedi menyakitkan dan kehancuran yang belum pernah terjadi sebelumnya dan konsekuensi berbahaya pada berbagai tingkat manusia, kesehatan, sosial dan ekonomi, solidaritas dan persatuan, penting bagi semua rakyat Lebanon dan semua kelompok politik untuk bekerja sama mengatasi penderitaan yang menyakitkan ini," ungkap Hizbullah.

Hizbullah Lebanon menyampaikan terima kasih kepada staf medis dan keperawatan, kelompok bantuan kemanusiaan, kelompok keamanan dan petugas pemadam kebakaran atas upaya mereka untuk menyelamatkan dan membantu orang-orang, serta menyatakan akan melakukan yang terbaik untuk melayani rakyat Lebanon.

Selasa sore terjadi ledakan hebat di pelabuhan kota Beirut. Direktur Jenderal Bea Cukai Lebanon mengumumkan, bahan nitrat menyebabkan ledakan di pelabuhan Beirut.

Menurut angka terbaru dari Kementerian Kesehatan Lebanon, 73 orang tewas dan lebih dari 3.700 terluka dalam insiden itu.