Wakil Sekjen Hizbullah: Kemenangan Palestina, Bukan Kemenangan Biasa

Wakil Sekjen Hizbullah Lebanon, mengatakan ketika Israel tidak dapat meraih sesuatu di satu front, dapatkah ia menyerang beberapa titik dalam poros perlawanan sekaligus?

Syeikh Naim Qassem dalam wawancara dengan radio al-Nour yang berbasis di Beirut, Sabtu (22/5/2021) menuturkan kemenangan (bulan) Mei telah mengembalikan energi, tekad perlawanan dan (semangat) konfrontasi kepada rakyat Palestina.

“Lebanon tidak runtuh, Suriah juga tidak jatuh, Irak tidak hancur meskipun ada dukungan yang tidak wajar AS kepada Daesh, Yaman secara mengejutkan tetap tegak. Tapi Palestina memenangkan empat perang yang dialaminya, dan perang terakhir tercatat gemilang dalam sejarah Palestina,” ujarnya seperti dikutip laman Farsnews.

Menurut Syeikh Qassem, kemenangan Palestina merupakan titik balik strategis dan historis. Ini bukan kemenangan biasa dan apa yang telah dicapai oleh perlawanan Palestina dan rakyatnya adalah sebuah pencapaian besar yang akan kami andalkan mulai sekarang.

“Tidak ada keraguan bahwa blokade Gaza akan dicabut meski secara bertahap dan Gaza juga akan dibangun kembali. Perlawanan punya banyak opsi jika ini tidak diselesaikan,” tambahnya.

Wakil Sekjen Hizbullah lebih lanjut menuturkan, musuh tidak akan melancarkan perang baru terhadap Lebanon, karena mereka tahu akan kalah, perlawanan mampu meraih kemenangan.

Oleh sebab itu, lanjutnya, mereka menunda kemungkinan perang melawan Lebanon dan agresi besar lainnya terhadap Palestina. “Kami selalu siap sepenuhnya untuk segala tindakan bodoh atau agresi oleh rezim Zionis,” tegasnya. (RM)