Pejabat AS Klaim Kesepakatan dengan Iran Masih Terbuka
Utusan khusus AS Urusan Iran mengklaim pemerintahannya mungkin suatu hari akan mencapai kesepakatan dengan Iran.
Robert Malley, Utusan Khusus Pemerintah AS Urusan Iran hari Senin (31/10/2022) mengatakan, "Washington tidak akan menutup tangannya dengan harapan suatu hari kesepakatan nuklir akan dicapai dengan Iran."
Malley juga membela upaya pemerintahan Biden untuk mengadakan pembicaraan tidak langsung dengan Iran, dengan menegaskan bahwa pemerintahan Biden lebih memilih upaya diplomatik.
Mengulangi klaim tentang program nuklir Iran, Robert Malley menegaskan, “Preferensi kami adalah diplomasi di samping tekanan dan sanksi, tetapi jika upaya diplomatik gagal, semua opsi akan ada di atas meja,”.
Selama pemerintahan Donald Trump, Washington menerapkan terorisme ekonomi dengan tujuan menekan secara maksimal rakyat Iran dengan menarik AS keluar secara sepihak dari JCPOA.
Republik Islam Iran menegaskan bahwa AS adalah pihak yang melanggar JCPOA. Oleh karena itu, jika AS akan kembali ke JCPOA, maka harus membatalkan semua sanksi dalam praktik, bukan dengan kata-kata atau di atas kertas, dan pembatalan sanksi ini diverifikasi oleh Iran.(PH)