Rusia Selidiki Kemungkinan Ukraina Gunakan Senjata Kimia
Kedutaan Besar Rusia di Inggris memperingatkan kemungkinan penggunaan senjata kimia oleh Ukraina terhadap pasukan Rusia dalam perang di negara ini.
Sekitar sebelas bulan telah berlalu sejak perang Ukraina dan Rusia, tapi tidak ada indikasi akan segera berakhir.
Sebuah video di media sosial beredar mengenai pasukan Ukraina memproduksi dan menyimpan senjata kimia.
Menurut data video, volume besar silinder diproduksi dengan bahan kimia terlarang dan disimpan di gletser.
Menanggapi video ini, Kedutaan Rusia di Inggris menulis di akun Twitter hari Sabtu (14/1/2023) dengan mengatakan, "Ukraina mungkin sedang bersiap untuk menggunakan senjata kimia melawan pasukan Rusia,".
Dalam sebuah video yang dirilis terlihat silinder-silinder gas di tangan militer Ukraina yang akan digunakan untuk menyerang drone ofensif, tertulis hurup "OB" yang bermakna bahan berbahaya dan beracun," cuit Kedutaan Besar Rusia di Inggris.
Menurut video yang dirilis oleh militer Ukraina sendiri, pasukan Ukraina tampaknya sedang mempersiapkan penggunaan gas beracun yang dilarang penggunaannya oleh PBB terhadap pasukan Rusia.
Gas berbahaya seperti gas klor menjadi penyebab kematian lemas yang masuk melalui hidung, tenggorokan, dan paru -paru.
Gas ini bekerja dengan menciptakan akumulasi cairan di paru-paru, yang menghasilkan mati lemas.(PH)
