May 05, 2023 12:23 Asia/Jakarta
  • Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov
    Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov mengatakan pada hari Kamis (04/05/2023) bahwa hubungan antara Moskow dan Washington berada di ambang konflik militer.

Menurut laporan FNA mengutip TASS, dalam sebuah wawancara dengan saluran TV Rusia pada hari Kamis (4/5), Ryabkov mengatakan bahwa hubungan antara kedua negara berada di ambang konflik bersenjata, tetapi Moskow berusaha mencegahnya.

Ryabkov mengatakan, Kami berusaha untuk mencegah hubungan kami dengan Amerika Serikat jatuh ke jurang konflik bersenjata. Kita sekarang berada di ambang [konflik bersenjata] dan di ujung jurang.

Bendera Rusia dan Amerika Serikat

Diplomat senior Rusia itu juga menyatakan bahwa pejabat Amerika berusaha untuk mempromosikan bahwa Washington tidak campur tangan dalam serangan teroris baru-baru ini di Kremlin.

Pernyataan Ryabkov datang dalam konteks fakta bahwa beberapa hari lalu, kantor kepresidenan Rusia menuduh Kiev melakukan serangan drone ke Kremlin dengan tujuan membunuh Vladimir Putin. Pejabat Ukraina membantah tuduhan tersebut dan mengklaim bahwa mereka tidak berperan dalam serangan pesawat tak berawak di Kremlin.

Namun, Moskow telah memperingatkan bahwa pihaknya berhak membalas dengan cara yang tepat dan pada waktu yang tepat.

Maria Zakharova, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia menanggapi serangan drone Ukraina terbaru di wilayah Rusia, dan menyatakan bahwa Amerika Serikat dan sekutunya pada akhirnya bertanggung jawab atas tindakan rezim Kiev.

Jubir Kemenlu Rusia mengatakan bahwa Moskow menganggap "Washington, London, dan NATO secara umum" bertanggung jawab atas semua tindakan pemerintah Ukraina.(sl)

Tags